Advertisement
Konsorsium Covid-19 Indonesia Uji Coba Serum dari Antibodi Pasien Sembuh
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Pemerintah Indonesia terus berupaya melakukan penanganan pandemi Corona yang kasusnya terus menyebar luas. Konsorsium Covid-19 tengah mempersiapkan uji klinis serum pasien positif Covid-19 yang sembuh untuk digunakan sebagai obat alternatif selain Avigan bagi perawatan pasien terkait dengan Covid-19.
“Kami sudah dua Minggu ini mempersiapkan untuk menggunakan serum pasien positif yang sembuh ke dalam uji klinis. Biasanya bukan mengganti obat Avigan, tetapi dipakai secara bersama-sama,” kata Ketua Konsorsium Covid-19 Ali Ghuron Mukti melalui pesan tertulis kepada Bisnis, jaringan Harianjogja.com, pada Jumat (24/4/2020).
Advertisement
Dia menerangkan serum pasien yang sembuh itu mengandung antibodi yang spesifik terhadap virus Corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19. Ihwal antibodi itu, dia menjelaskan, puncaknya terbentuk di tubuh pasien yang sembuh pada hari ke-21 sampai dengan 28.
“Biasanya puncak antibodi di tubuh pasien sembuh terbentuk di hari ke-21 sampai 28,” ujarnya.
Dia menuturkan langkah itu pertama kali dipraktikan oleh seorang profesor di John Hopkins lalu mendapatkan izin terbatas dari Food and Drug Administration (FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat. Lantas, dia melanjutkan, banyak rumah sakit di Amerika Serikat mulai menggunakannya.
“Di Indonesia sendiri, RSPAD Gatot Subroto sudah mulai untuk menerapkannya,” ungkapnya.
Kendati demikian, dia mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum mendapat izin penggunaan serum tersebut dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). “Belum, tapi BPOM ikut dalam uji klinis dan siap membantu penggunaan serum tersebut,” jelasnya.
Pemerintah mencatat adanya penambahan kasus baru pasien positif virus Corona atau Covid-19 di Indonesia, sebanyak 357 orang, sehingga total pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi 7.775 kasus.
Juru Bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan data tersebut diperoleh hingga Kamis (23/4/2020).
Menurutnya, data terbaru itu dihimpun dari seluruh rumah sakit yang merawat pasien Covid-19 di seluruh Indonesia. Penambahan kasus positif Covid-19 itu diperoleh dari hasil pemeriksaaan polymerase chain reaction (PCR) dan bukan dari hasil pemeriksaan rapid test.
Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 11 orang. Dengan demikian, hingga saat ini sudah ada 647 orang yang meninggal akibat virus SARS-CoV-2 di Indonesia.
Di sisi lain, ada sebanyak 47 pasien yang dinyatakan sembuh. Dengan begitu, total ada 960 pasien yang telah sembuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Penetapan Caleg Terpilih di DIY Menunggu BRPK Mahkamah Konsitusi
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Gaji Prabowo-Gibran Saat Sudah Menjabat, Ini Rinciannya
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
- KASD Sebut Penggantian Istilah dari KKB ke OPM Ada Dampaknya
Advertisement
Advertisement