Advertisement
Makan Ayam Goreng di Kegiatan Perkemahan, Puluhan Siswa Keracunan
Ilustrasi keracunan - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, KENDAL--Puluhan siswa SMAN 1 Weleri di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah (Jateng), mengalami keracunan makanan saat kegiatan kemah di lingkungan sekolah. Mereka mengeluh mual dan pusing usai menyantap makan malam yang disajikan pihak sekolah.
Dikutip iNews, hingga Jumat (11/10/2019) malam pukul 23.30 WIB, ada 60 siswa yang dilarikan ke Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Weleri, dan sebagian dibawa ke klinik terdekat.
Advertisement
Pantauan di lokasi, mobil dinas milik sekolah dan Polsek Weleri bolak-balik membawa siswa yang keracunan. Mereka yang memiliki keluhan sampai muntah-muntah dan kondisinya lemas, langsung dilarikan ke rumah sakit.
"Makan ayam geprek. Setelah makan tiba-tiba terasa pusing dan mual," kata seorang siswi SMAN 1 Weleri yang mengalami keracunan makanan di RS Islam Muhammadiyah Weleri, Sabtu (12/10/2019) pagi.
BACA JUGA
Makanan tersebut dikemas dalam wadah sterofoam. Pihak sekolah memesan makanan tersebut ke pihak katering untuk acara kamping Pramuka di halaman sekolah.
Dokter jaga RS Islam Muhammadiyah Weleri, dr Bramuchaer mengatakan, keluhan pasien sementara ini hanya mual dan muntah-muntah. Kondisi tersebut dikarenakan mereka kekurangan cairan, jadi langkah medis yang dilakukan yakni memberikan tambahan cairan.
"Kami akan observasi dulu selama 6-24 jam ke depan. Bila kondisi membaik, pasien diizinkan pulang. Namun jika belum stabil, pihaknya akan berkoordinasi dengan dokter spesialis untuk penanganan lebih lanjut," ujar dia.
Korban keracunan dari siswa-siswi SMAN 1 Weleri diperkirakan dapat terus bertambah. Karena ada 300 orang yang ikut dalam acara kamping tersebut dan ikut memakan konsumsi yang disiapkan sekolah.
Hingga saat ini, petugas dari Polsek Weleri dan Polres Kendal masih memeriksa sejumlah saksi, baik dari sekolah maupun penyedia makanan. Polisi juga sudah mengamankan sisa makanan yang diduga menjadi penyebab puluhan siswa-siswi SMAN 1 Weleri keracunan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : inews.id
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
Salzburg, Minuman Sparkling Lokal untuk Gaya Hidup Urban
Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
Tikus Masuk Kabin, Penerbangan KLM Terpaksa Dibatalkan
Advertisement
Legenda NASCAR Greg Biffle Tewas dalam Kecelakaan Jet
KPK Tangkap Bupati Bekasi Ade Kuswara dalam OTT
OTT KPK di Banten, Kejagung Benarkan Ada Jaksa Terlibat
Kemendukbangga-BKKBN Ajak Gen Z Lawan Bullying lewat Gen Z Fest
APP Gandeng Gama Multi Group UGM Kembangkan Hunian Mahasiswa
Advertisement
KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
Apindo Minta Gubernur Tetapkan Upah Minimum 2026 Tanpa Politisasi
Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
China Sanksi Mantan Jenderal Jepang Terkait Isu Taiwan
Advertisement
Menaker Yassierli: WFA 29 sampai 31 Desember Tak Kurangi Upah
Berita Pilihan
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
- Cegah Anak Tersesat, Masjidil Haram Sediakan Gelang Identitas
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Menkeu Purbaya Tolak Insentif Pajak untuk Aksi Korporasi BUMN
- Jadwal KA Prameks JogjaKutoarjo Jumat 19 Desember 2025
- Pelanggaran Etik ASN Bantul Naik, 25 Kasus Sepanjang 2025
- Bus KSPN Malioboro-Parangtritis Kembali Beroperasi Jumat
- SIM Keliling Sleman Hadir Akhir Pekan, Ini Jadwalnya
- OTT KPK di Banten, Kejagung Benarkan Ada Jaksa Terlibat
- KA Bandara YIA Targetkan 166.000 Penumpang Selama Nataru
Advertisement
Advertisement
