Advertisement
Ini Identitas Pembunuh Pengawal Pribadi Raja Salman
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Pengawal pribadi Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud, Mayor Jenderal Abdul Aziz al-Faghm, ditembak mati oleh temannya, Sabtu malam (28/9/2019) waktu setempat.
Dilansir Reuters, Minggu (29/9/2019), media pemerintah Saudi melaporkan insiden tersebut terjadi akibat perselisihan pribadi. Tidak dijelaskan lebih terperinci perselisihan apa yang memicu penembakan tersebut.
Advertisement
Saat itu, Faghm tengah berada di kediaman temannya yang lain di distrik al-Shatee, Jeddah. Lokasinya hanya beberapa kilometer dari istana tempat Raja Salman biasanya menghabiskan waktu di musim panas.
Pernyataan polisi yang diterbitkan kantor berita pemerintah, Saudi Press Agency (SPA), menyebutkan Faghm terlibat adu mulut dengan temannya, Mamdouh bin Meshaal Al Ali, hingga akhirnya terjadi penembakan.
Pelaku penembakan, Ali, juga melukai warga negara Saudi lainnya, seorang warga negara Filipina dan lima orang pasukan keamanan.
Polisi sempat mengepung lokasi kejadian, namun Ali menolak menyerahkan diri hingga akhirnya ditembak mati oleh polisi.
Jenderal Al-Faghm terkenal di kalangan orang Saudi. Dia sangat dekat dengan Raja Salman dan sering terlihat terfoto bersama raja. Dia juga pernah menjadi pengawal pribadi mendiang Raja Abdullah.
Kematiannya memicu curahan simpati dari warga Saudi di sosial media.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Biaya Haji Rp93,3 Juta yang Diusulkan Kemenag Dinilai Terlalu Mahal
- Hasil Riset Indonesia Indicator, Prabowo Subianto Tokoh Terpopuler di Medsos 2024
- Ini Daftar Kasus Korupsi Besar yang Ditangani Kejaksaan Agung
- BMKG Ingatkan Ada Potensi Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia pada Januari 2025
- Perayaan Tahun Baru Dirayakan Unik di Berbagai Belahan Dunia
Advertisement
Advertisement
Jumlah Wisatawan ke Bogor Diyakini Melebihi Target Tahun Ini
Advertisement
Berita Populer
- Kronologi Suami Siram Air Keras ke Istri di Sukabumi
- Dampak Serangan Israel, Warga Palestina Hadapi Krisis Pangan di Musim Dingin
- Unit Investigasi Gabungan Korsel Ajukan Penangkapan Presiden Yoon Suk-yeol
- Resmi! Pemerintah Naikkan Harga Gabah Rp6.000 per Kg dan Jagung Rp5.500 per Kg Berlaku Mulai 2025
- Pengadilan Korea Selatan Setujui Pemohonan Menangkap Presiden Yoon Suk Yeol
- Divisi Propam Polri Mulai Periksa 18 Oknum Kasus Pemerasan di Konser Djakarta Warehouse Project
- 174 Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Jeju Air Berhasil Diidentifikasi, Lima Jasad Lainnya Menunggu Hasil Pemeriksaan
Advertisement
Advertisement