Advertisement
Merasa Ditipu, Ribuan Orang Datangi PT Krishna Alam Sejahtera Klaten
Para mitra mendatangi kantor PT Krihsna Alam Sejahtera di RT 001/RW 004, Desa Kajen, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Jumat (12/7 - 2019) pagi. (Solopos/Ponco Susesno)
Advertisement
Harianjogja.com, KLATEN — Sekitar 1.800 orang menggeruduk kantor PT Krisna Alam Sejahtera di RT 001/RW 004, Desa Kajen, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Jumat (12/7/2019) pagi. Mereka adalah mitra yang berinvestasi di PT Krisna Alam Sejahtera dan merasa tertipu oleh perusahaan tersebut.
Pantauan JIBI/Solopos sejumlah orang datang bergantian sejak pukul 08.00 WIB. Mereka datang meminta kejelasan dari PT Krisna Alam Sejahtera Klaten atas perjanjian yang telah dibuat sebelumnya.
Advertisement
Sejumlah mitra curiga kesepakatan yang mereka buat dengan PT Krisna Alam Sejahtera bermasalah. Mereka merasa perusahaan yang bergerak di bidang distributor obat herbal itu telah melakukan penipuan.
Meski ada sekitar 1.800 orang yang datang, situasi di sekitar kantor PT Krisna Alam Sejahtera masih kondusif. Tak ada perusakan atau aksi kekerasan lainnya.
BACA JUGA
Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Dicky Hermansyah yang mendatangi lokasi kejadian memastikan situasi masih aman. Ia mengaku sudah mendapatkan laporan terkait dugaan penipuan di PT Krisna Alam Sejahtera.
"Polres sudah menyita alat bukti jamu dan alat-alatnya, keterangan saksi. Kini sudah ditingkatkan ke penyidikan. Prosesnya masih berlangsung," ungkap Dicky.
Perwakilan PT Krishna Alam Sejahtera telah berupaya mengoordinasikan sejumlah orang yang datang. Jumlah kerugian para mitra perusahaan tersebut pun sudah didata.
Hingga Jumat (12/7/2019) sekitar pukul 11.00 WIB, beberapa orang masih berdatangan di kantor PT Krishna Alam Sejahtera Klaten. Mereka datang silih berganti dengan tujuan yang sama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bareskrim Temukan Bukti Unsur Pidana Ilegal Logging Garoga Sumut
- Gubernur Jabar Ingatkan Bandung Raya Rawan Tenggelam
- PBNU: Rapat Pleno Hotel Sultan Tak Sah dan Langgar AD/ART
- Gunung Anak Krakatau Waspada, Polda Banten Minta Warga Siaga
- Bulog Pastikan Pengalihan Beras untuk Bencana Tak Ganggu Stok Nataru
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Manfaat Antrian Online Sentuh Tanahku, Layanan Pertanahan Jadi Efisien
- Kementerian ATR/BPN Gelar Rakor Pencegahan dan Penyelesaian
- Jadwal KA Prameks Terbaru, Rabu 10 Desember 2025
- Jadwal SIM Keliling Bantul, Rabu 10 Desember 2025
- Jadwal KRL Jogja Solo, Rabu 10 Desember 2025
- Jadwal SIM Keliling Gunungkidul, Rabu 10 Desember 2025
- Honor Robot Phone Masuk Produksi Massal, Kamera Gimbal AI
Advertisement
Advertisement





