Advertisement

50 Hektare Lahan Gambut Terbakar di Aceh Barat

Newswire
Selasa, 09 Juli 2019 - 16:27 WIB
Sunartono
50 Hektare Lahan Gambut Terbakar di Aceh Barat Ilustrasi Petugas Polsek Purwosari tengah meninjau lokasi pasca kebakaran yang berada di Alas Pucang Anom, Jl Purwosari-Panggang, Desa Giripurwo, Purwosari, Senin (3/9/2018). - Ist/Polsek Purwosari

Advertisement

Harianjogja.com, MEULABOH--Kebakaran lahan gambut di Kabupaten Aceh Barat pada Selasa (9/7/2019) siang menyebar hingga mencakup area seluas 50 hektare, bertambah luas dibandingkan kondisi pada Senin malam (8/7/2019), ketika api baru melalap 45 hektare lahan.

"Kami masih terus berupaya memadamkan api agar sebaran api tidak semakin meluas," kata Mashuri, Koordinator Pusat Kendali Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Aceh Barat, Selasa.

Advertisement

Kebakaran yang semula hanya meliputi lahan di wilayah Kecamatan Johan Pahlawan dan Woyla Barat kini meluas ke kawasan Alue Peunyareng di Kecamatan Meureubo. Luas lahan yang terbakar di Alue Peunyareng sekitar lima hektare.

Sementara itu, di Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, lahan yang terbakar luasnya sekitar 10 hektare, sedangkan di Desa Napai dan Desa Blang Cot Rubek, Kecamatan Woyla Barat, kebakaran sudah meliputi lahan seluas 35 hektare.

"Luas lahan yang terbakar sampai saat ini masih terus kami lakukan pendataan, kemungkinan besar luas lahan yang terbakar akan bertambah," kata Mashuri.

Ia mengatakan sumber air di area yang mengalami kebakaran terbatas sehingga petugas harus bekerja ekstra untuk menemukan sumber air di daerah terdekat. Selain itu, kendaraan pemadam kebakaran tidak bisa masuk ke area kebakaran karena tidak ada jalan menuju ke sana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Dukung Transformasi Digital UMKM, Diskominfo DIY Gelar Pelatihan E-Business

Bantul
| Kamis, 18 April 2024, 18:37 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement