Advertisement

Hadapi Tantangan Fenomena Atmosfer dan Iklim, Lapan Pertemukan Peneliti

Newswire
Kamis, 04 Juli 2019 - 03:17 WIB
Sunartono
Hadapi Tantangan Fenomena Atmosfer dan Iklim, Lapan Pertemukan Peneliti Warga menutup sinar matahari yang menyinari muka saat matahari bersinar terik di musim kemarau. - Harian Jogja/Nina Atmasari

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA--Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional mempertemukan pakar dan peneliti dari berbagai instansi dan perguruan tinggi serta pengguna terkait untuk berjejaring tentang cuaca dan iklim, komposisi atmosfer, perkembangan teknologi atmosfer, dan ruang lingkup sains atmosfer lainnya.

Pertemuan itu dalam Seminar Nasional Sains Atmosfer 2019 pada Kamis (4/7/2019) di Kantor Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Bandung. "Seminar ini dapat juga dijadikan tempat untuk saling bertukar informasi dan pengetahuan di dalam menghadapi fenomena-fenomena atmosfer dan iklim yang terjadi saat ini," kata Ketua Panitia Seminar Nasional Sains Atmosfer 2019 Martono dalam keterangan rilis di Jakarta, Rabu (3/7/2019).

Advertisement

Melalui seminar yang bertema "Peran Sains dan Teknologi Atmosfer dalam Mewujudkan SDGs (Sustainable Development Goals) di Indonesia", diharapkan memacu kualitas penelitian dan pengembangan sains dan teknologi atmosfer yang dapat berkontribusi dalam pencapaian pembangunan berkelanjutan.

Seminar tahunan yang difasilitasi oleh Lapan itu menampilkan hasil penelitian, kajian, perekayasaan dan analisis yang berkaitan dengan topik kebencanaan hidrometeorologi, teknologi pengamatan atmosfer, perubahan iklim, kimia, dan lingkungan atmosfer, serta atmosfer maritim.

Tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan dapat terjadi dengan adanya integritas dari berbagai sektor yang didukung oleh sains, termasuk sains atmosfer dan pengembangan teknologinya.

"Sains atmosfer sebagai salah satu cabang ilmu yang terus berkembang dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan," ujarnya.

Dengan penelitian dan pengembangan di bidang sains atmosfer, diharapkan dapat terjadi peningkatan kualitas lingkungan hidup serta adanya upaya mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan yang terjadi pada atmosfer bumi sehingga berbalik menjadi kunci peningkatan kemampuan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Sabtu 20 April 2024, Tiket Rp50 Ribu

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 04:17 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement