Advertisement
Hadapi Tantangan Fenomena Atmosfer dan Iklim, Lapan Pertemukan Peneliti
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional mempertemukan pakar dan peneliti dari berbagai instansi dan perguruan tinggi serta pengguna terkait untuk berjejaring tentang cuaca dan iklim, komposisi atmosfer, perkembangan teknologi atmosfer, dan ruang lingkup sains atmosfer lainnya.
Pertemuan itu dalam Seminar Nasional Sains Atmosfer 2019 pada Kamis (4/7/2019) di Kantor Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Bandung. "Seminar ini dapat juga dijadikan tempat untuk saling bertukar informasi dan pengetahuan di dalam menghadapi fenomena-fenomena atmosfer dan iklim yang terjadi saat ini," kata Ketua Panitia Seminar Nasional Sains Atmosfer 2019 Martono dalam keterangan rilis di Jakarta, Rabu (3/7/2019).
Advertisement
Melalui seminar yang bertema "Peran Sains dan Teknologi Atmosfer dalam Mewujudkan SDGs (Sustainable Development Goals) di Indonesia", diharapkan memacu kualitas penelitian dan pengembangan sains dan teknologi atmosfer yang dapat berkontribusi dalam pencapaian pembangunan berkelanjutan.
Seminar tahunan yang difasilitasi oleh Lapan itu menampilkan hasil penelitian, kajian, perekayasaan dan analisis yang berkaitan dengan topik kebencanaan hidrometeorologi, teknologi pengamatan atmosfer, perubahan iklim, kimia, dan lingkungan atmosfer, serta atmosfer maritim.
Tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan dapat terjadi dengan adanya integritas dari berbagai sektor yang didukung oleh sains, termasuk sains atmosfer dan pengembangan teknologinya.
"Sains atmosfer sebagai salah satu cabang ilmu yang terus berkembang dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan," ujarnya.
Dengan penelitian dan pengembangan di bidang sains atmosfer, diharapkan dapat terjadi peningkatan kualitas lingkungan hidup serta adanya upaya mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan yang terjadi pada atmosfer bumi sehingga berbalik menjadi kunci peningkatan kemampuan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Boyolali Full Berawan Sepanjang Hari Ini, Cek Prakiraan Cuaca Sabtu 20 April
- Mendung dengan Suhu Panas, Simak Prakiraan Cuaca Klaten Sabtu 20 April
- Hanya Berawan tanpa Hujan di Wonogiri, Simak Prakiraan Cuaca Sabtu 20 April
- Gelapkan Uang & Terlibat Pencucian Uang, Dosen Nuklir UGM Diburu Polda Jatim
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Sabtu 20 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Prabowo Minta Pendukungnya Tidak Melakukan Aksi di Gedung MK
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- Kejagung Telusuri Asal Usul Jet Pribadi Suami Sandra Dewi, Harvey Moeis
- Pembangunan Tol Palembang Betung Ditarget Selesai pada 2024
- Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi ke MK, Ini Imbauan Prabowo
- Palestina Kecam Veto AS Soal Keanggotaan Penuh di PBB
- Rudal Israel Dilaporkan Hantam Iran, Irak dan Suriah
Advertisement
Advertisement