Advertisement
Boeing Nyatakan Perbaikan Cacat Perangkat Lunak 737 MAX Sampai September

Advertisement
Harianjogja.com, CHICAGO--Boeing menyatakan akan memakan waktu hingga September 2019 untuk memperbaiki masalah yang baru diidentifikasi pada pesawat 737 MAX. Hal itu disampaikan seorang pejabat perusahaan itu kepada Reuters. Dengan demikian layanan oleh maskapai akan ditunda paling cepat hingga Oktober, di mana ini jauh lebih lama dari harapan sebagian besar maskapai.
Saham Boeing ditutup 3% lebih rendah pada Kamis (27/6/2019). Angka itu keluar setelah perusahaan yang berbasis di Chicago ini mengatakan kepada maskapai penerbangan bahwa akan menyelesaikan pembaruan perangkat lunak terbaru untuk 737 MAX pada bulan September. Dengan alasan ada masalah baru muncul pekan lalu selama tes simulator.
Advertisement
Perkiraan Boeing itu lebih lambat dari harapan sebagian besar maskapai. Chief Executive American Airlines Doug Parker dikutip Reuters Jumat (28/6/2019) mengatakan pada 12 Juni 2019 bahwa sangat mungkin penerbangan akan dilanjutkan pada pertengahan Agustus. Sebagian besar maskapai penerbangan telah mengambil MAX dari jadwal mereka sampai awal September.
Setelah Boeing menyelesaikan pembaruan, Administrasi Penerbangan Federal Amerika Serikat harus meninjau perbaikan dan hasil penerbangan uji sertifikasi yang tidak akan dijadwalkan hingga setidaknya September. Proses itu akan memakan waktu setidaknya dua hingga tiga pekan. Penjadwalan baru berarti pesawat kemungkinan penerbangan komersial baru bisa dimulai setidaknya Oktober. Hal ini tentu menyebabkan ribuan pembatalan penerbangan lagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Reuters.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
Advertisement

Hasil Investigasi Kebocoran Soal ASPD, Guru SMPN 10 Jogja Tidak Terbukti Membocorkan Soal
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Puluhan Preman di Serang Diringkus Polisi, Paling Banyak Anggota Ormas
- Jawa Barat dan Riau Jadi Pilot Project Zero ODOL
- Pegadaian Edukasi Pegawai Istana Kepresidenan soal Investasi Emas
- Kemensos Sebut 66 Sekolah Rakyat Siap Berdiri Tahun Ini
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- PPATK Sebut Perputaran Dana Judi Online Bisa Tembus Rp150,36 Triliun Selama 2025
- Akhirnya, Paus ke-267 Gereja Katolik Terpilih
Advertisement