Advertisement
One Way Diperpanjang Untuk Mengurai Kepadatan Tol Batang - Semarang
Kendaraan pemudik dari arah Jakarta memasuki Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (30/5/2019). Volume arus mudik tol Trans Jawa Batang-Semarang dari arah Jakarta yang memasuki Gerbang Tol Kalikangkung menuju ke sejumlah wilayah di Jateng dan Jatim pada H-6 sore hari terpantau ramai lancar. - Antara/Aji Styawan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk atas diskresi Kepolisian memperpanjang sistem satu arah (SSA) atay one way hingga Gerbang Tol Kali Kangkung KM 414 jalan tol Batang-Semarang. Sebelumnya, SSA diterapkan hingga KM 263 jalan tol Pejagan-Pemalang.
Corporate Communications Department Head Jasa Marga Irra Susiyanti mengatakan SSA hingga GT Kali Kangkung diterapkan sejak pukul 11.30 WIB. Dengan demikian, SSA berlaku mulai dari KM 69 jalan tol Jakarta-Cikampek hingga KM 414 jalan tol Batang-Semarang.
Advertisement
"Peningkatan volume lalu lintas kendaraan yang menuju ke arah Timur sejak dini hari tadi (01/06) mengakibatkan beberapa titik kepadatan," ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (1/6/2019).
Sebelum SSA diterapkan, antrean kendaraan dari ruas Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) tembus hingga GT Cikampek Utama yang mayoritas disebabkan oleh antrean di titik-titik jelang rest area.
BACA JUGA
Irra menambahkan, pemberlakuan SSA dilakukan dengan terlebih dahulu memastikan lajur sebaliknya (arah Jakarta) telah steril. Saat ini Jalan Tol Jakarta-Cikampek hingga Palimanan masih terpantau padat di beberapa titik, terutama menjelang rest area.
Selain SSA, Jasa Maega juga menerapkan contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek, mulai dari titik awal Km 34+800 s.d Km 70 yang terintegrasi langsung dengan SSA di KM 70.
Jasa Marga mengimbau kendaraan bus dan non golongan I serta pengguna jalan jarak dekat untuk tetap menggunakan jalur normal. Selain itu, Jasa Marga juga mengimbau pengguna jalan yang belum melakukan perjalanan mudik agar dapat mengantisipasi waktu keberangkatan, kondisi lalu lintas serta rute perjalanan alternatif lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pemkot Jogja Fokus Pelestarian, 18 Objek Direkomendasikan Cagar Budaya
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- ATR-BPN Tegaskan Pemegang HGU Wajib Jaga Lingkungan
- Tekan Kenaikan Harga Pangan, DPRD DIY Dorong Operasi Pasar
- Jadwal Laga Tunda Pekan ke-4: Persib vs Borneo dan PSM vs Persebaya
- Belasan Bangunan di Lokasi Prostitusi Jogonalan Klaten Dibongkar
- Cara Mendaftar Program Magang Nasional Gelombang Ketiga
- Pajak Ekonomi Digital Oktober 2025 Melampaui Rp11 Triliun
- Harbolnas 10-16 Desember, Target Transaksi Rp35 Triliun
Advertisement
Advertisement



