Advertisement
Polisi Temukan Uang dalam Amplop Senilai Rp6 Juta dari Massa Bayaran di Depan Bawaslu
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-- Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyebutkan aparatnya menemukan uang sebesar Rp6 juta dari massa bayaran yang membuat kerusuhan pada Selasa (21/5/2019) malam hingga Rabu dini hari.
Aksi tersebut merupakan bagian dari aksi penolakan hasil Pemilu 2019, di depan gedung Bawaslu dan Asrama Brimob Petamburan, Jakarta Barat.
Advertisement
"Yang diamankan ini kami lihat, termasuk yang di depan Bawaslu, ditemukan di mereka amplop berisikan uang totalnya hampir Rp6 juta, yang terpisah amplop-amplopnya. Mereka mengaku ada yang bayar," kata Tito saat jumpa pers di Media Center Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu (22/5/2019).
Tito mengungkapkan, orang yang ditangkap tersebut diduga sebagai pelaku atau provokator pemicu kerusuhan. Sebagian orang yang ditangkap tersebut bertato di tubuhnya.
"Kemudian kita melihat juga sebagian mohon maaf sebagian pelaku yang melakukan aksi anarkis ini juga memiliki tato," ujar Tito.
Dalam kerusuhan di Petamburan, sebanyak 25 kendaraan, yang terdiri dari dua kendaraan dinas, 23 kendaraan pribadi dirusak oleh massa yang anarkis.
Selain kerusuhan di Petamburan, Tito juga menyebutkan peristiwa di Asrama Polri Cideng, Jakarta Pusat. Massa disebut tengah berusaha menyerang asrama yang juga diisi oleh keluarga kepolisian.
"Ada juga di Jatinegara ada yang bakar ban di jalan. Kurang lebih 50-100 orang, kemudian bisa dibubarkan," ucap Tito.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
- Tuntas Klaim Kumpulkan 75.000 KTP untuk Maju Pilkada Sukoharjo Jalur Independen
- Indonesia Ukir Sejarah ke Semifinal Piala Asia U-23, Erick Thohir: Bangga!
- BI Rate Naik Jadi 6,25 Persen, BTN Masih Pertimbangkan Penyesuaian Bunga KPR
- Pilkada 2024 Makin Ramai, Kades Pentur Siap Maju jadi Calon Bupati Boyolali
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Hendak Mengambil Ponsel, Warga Sleman Malah Kecemplung Sumur
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
- Jamaika Resmi Mengakui Kedaulatan Palestina
- Anies-Muhaimin Hadir di Penetapan KPU, Pakar UGM: Ada Peluang Ikut Koalisi Prabowo
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Wanita 60 Tahun Lolos ke Kontes Miss Argentina karena Tampak Awet Muda
- Agresi Israel, Penduduk Gaza Diperkirakan Krisis Pangan dalam Enam Pekan Lagi
- Sheila on 7 Bikin Konser di Medan, Pertumbuhan Sektor Pariwisata di Sumut Ikut Subur
Advertisement
Advertisement