Advertisement
10.000 Pemotor Protes karena Diminta Memasang Pelat Nomor Lebih Besar

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA – Lebih dari 10.000 pengendara sepeda motor menggelar iring-iringan untuk memprotes peraturan baru yang memaksa pengendara untuk memasang pelat nomor yang lebih besar.
Dilansir dari Reuters, iring-iringan berlangsung pada Minggu (24/03/2019) di ibu kota Filipina, Manila. Pengendara sepeda motor memprotes undang-undang yang ditandatangani Presiden Filipina Rodrigo Duterte pada bulan ini.
Advertisement
Undang-undang tersebut mewajibkan semua sepeda motor berlisensi untuk menampilkan pelat depan dan belakang yang lebih besar agar lebih terlihat oleh pihak berwenang dan saksi kejahatan. Adapun, saat ini pelat pendaftaran hanya ditampilkan di bagian belakang sepeda motor.
Undang-undang diberlakukan karena terdapat banyak kasus pembunuhan, perampokan, dan kejahatan lain yang dilakukan oleh orang-orang bersepeda motor. Kasus tersebut telah merajalela di Filipina, karena semakin banyak orang yang menggunakan sepeda motor seiring padatnya jalanan di sana.
Pengunjuk rasa menilai peraturan tersebut tidak akan menyelesaikan masalah. “Ini bukan solusi untuk kejahatan karena penjahat tidak akan menggunakan motornya sendiri. Inilah sebabnya mengapa komunitas pengendara sepeda motor harus melawan undang-undang tersebut,” ujar salah seorang pengunjuk rasa, Joseph De Los Reyes.
Berdasarkan peraturan yang berlaku saat ini, gaya font pelat harus dapat dibaca dari jarak 15 meter. Untuk identifikasi yang cepat dan mudah, pelat harus diberi kode warna untuk masing-masing dari 17 wilayah negara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement