Advertisement
Api Terlihat, Penumpang Memaksa Turun, Nam Air Jakarta-Jogja Gagal Terbang

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pesawat Nam Air IN 278 dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Jogja yang dijadwalkan lepas landas pada pukul 20.15 WIB, Rabu (13/2/2019) malam gagal berangkat, diduga karena masalah mesin. Salah satu penumpang meihat api keluar dari pesawat.
Prasetyo Sumadi, penumpang pesawat tersebut, mengatakan sebelum bersiap terbang, bau avtur tercium.
Advertisement
“Terus ada perbaikan dari teknisi,” kata dia melalui aplikasi pesan WhatsApp kepada harianjogja.com.
Saat pesawat mulai berjalan, api tiba-tiba keluar sehingga pesawat balik ke apron. Kemudian persoalan dibereskan dan pesawat hendak terbang, tetapi lagi-lagi keluar api.
“Penumpang kemudian memaksa turun. Sampai teknisi masuk ke pesawat untuk menjelaskan kejadiannnya. Tetp penumpang semua maksa untuk turun. Seluruh penumpang sekarang balik ke ruang tunggu. Ada pengumuman. Untuk menunggu pesawat pengganti. Rencana berangkat pukul 22.30 WIB,” kata Prasetyo.
Para penumpang kemudian terbang menggunakan pesawat pengganti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Menteri HAM Natalius Pigai Menilai Bagus Rencana Gubernur Jabar Mengirim Siswa Nakal ke Barak Militer
- Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
Advertisement

Pelajar di Bantul Tewas Dibacok Senjata Tajam di Jalan Bawuran
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Pakistan Sebut Mempertimbangkan Opsi Damai dengan India, Ini Syaratnya
- Menteri HAM Natalius Pigai Menilai Bagus Rencana Gubernur Jabar Mengirim Siswa Nakal ke Barak Militer
- Paket Makanan untuk Jemaah Haji Indonesia Disajikan dalam Empat Warna Wadah
- Donald Trump Sebut India dan Pakistan Sepakat Gencatan Senjata karena Mediasi Amerika Serikat
- Gencatan Senjata India dan Pakistan Resmi Dimulai
- Polisi Turunkan Paksa Atribut Bendera dan Spanduk Ormas
- Stok Beras Capai 3,6 Juta Ton, Pemerintah Akan Bangun 25 Ribu Gudang Darurat
Advertisement