Advertisement
Terseret Arus, Empat Wisatawan Hilang di Pantai Pandan Kuning

Advertisement
Harianjogja.com, CILACAP-Sebanyak empat wisatawan dilaporkan hilang akibat terseret gelombang di Pantai Pandan Kuning, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Hal itu diungkapkan Koordinator Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Pos SAR Cilacap Mulwahyono.
"Berdasarkan informasi yang kami terima, peristiwa nahas tersebut terjadi tadi pagi, sekitar pukul 07.30 WIB, saat seluruh korban yang merupakan rombongan Remaja Masjid Desa Grujugan, Kecamatan Petanahan, Kebumen, berwisata di Pantai Pandan Kuning," katanya di Cilacap, Minggu (16/12/2018).
Advertisement
Ia mengatakan peristiwa nahas itu berawal saat salah seorang anggota rombongan, yakni Wawan, mengajak teman-temannya ke arah barat Pantai Pandan Kuning, Petanahan, untuk berenang di tempat itu.
Akan tetapi, saat berenang, tubuh Wawan hanyut akibat terseret gelombang sehingga enam temannya yang terdiri atas Tri Wahyudi, Saiful Arifin, Didik, Eko, dan Na'im berusaha menolong.
Oleh karena gelombang di Pantai Pandan Kuning cukup tinggi, tiga teman Wawan yang terdiri atas Wahyudi, Saiful Arifin, dan Didik turut hanyut terbawa gelombang, sedangkan tiga orang lainnya yang terdiri atas Taufik, Eko, dan Na'im bisa menyelamatkan diri.
"Terkait dengan informasi kecelakaan laut tersebut, kami segera memberangkatkan satu regu Basarnas Pos SAR Cilacap menuju lokasi kejadian dengan membawa peralatan pertolongan di air," kata Mulwahyono.
Personel Basarnas Pos SAR Cilacap akan bergabung dengan potensi SAR lainnya yang telah berada di lokasi kejadian guna menggelar operasi pencarian dan pertolongan (operasi SAR) terhadap keempat korban yang dilaporkan hilang.
Ia mengatakan potensi SAR yang telah berada di lokasi kejadian, antara lain BPBD Kabupaten Kebumen dan TNI/Polri.
Berdasarkan prakiraan cuaca yang dikeluarkan Stasiun Meterologi BMKG Cilacap, tinggi gelombang maksimum pada 16-18 Desember 2018 untuk wilayah perairan selatan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta diprakirakan mencapai tiga meter, sedangkan di Samudra Hindia selatan Jateng dan DIY mencapai 3,5 meter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Debat Capres-Cawapres Pemilu 2024, Ini Format Lengkapnya
- Kasus Covid-19 Melonjak di Beberapa Negara, Kementerian Kesehatan: Akibat Varian Baru
- Google Doodle Menampilkan Kapal Pinisi Indonesia, Ini Asal Sejarahnya
- Jumlah Perokok Anak di Indonesia Makin Banyak, IDAI Sebut Akibat Tuyul Nikotin
- Empat Anak Tewas di Jagakarsa, Polisi Temukan Pesan Bertuliskan "Puas Bunda, tx for All" di TKP
Advertisement

Ketersediaan Gabah di Gapoktan 80 Ton, Pemkab: Stok Beras Selama Libur Nataru Aman
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Pengungsi Palestina Tak Miliki Tempat Berlindung di Rafah
- Seorang WNI Relawan MER-C Dievakuasi dari Gaza
- Kondisi Kejiwaan Ayah Pembunuh 4 Anak di Jagakarsa Diobservasi
- Fenomena Alam, Ribuan Ton Ikan Mati di Pantai Jepang sisi Utara
- Mahfud: Saya Termasuk yang Mengusulkan Revisi UU KPK Dibatalkan
- Kayuh Sepeda 130 Kilometer dengan Lepas Setang, Pesepeda Asal Kanada Pecahkan Rekor Dunia
- Profil dan Sumber Pendapatan 10 Orang Terkaya di Indonesia
Advertisement
Advertisement