Advertisement
HS Beraksi Sendiri saat Bunuh Keluarga Gaban Nainggolan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Hasil pemeriksaan, Penyidik Polda Metro Jaya mengungkapkan tersangka HS membunuh keluarga Diperum Nainggolan atau Gaban Nainggolan seorang diri atau tanpa bantuan orang lain.
"Sementara sendiri [membunuh korban]," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Jumat (16/11/2018).
Advertisement
Namun Argo mengatakan polisi akan mengembangkan temuan dan informasi untuk memastikan HS melakukan kejahatan seorang diri atau bersama orang lain.
Diungkapkan Argo, tersangka HS membunuh keluarga Diperum termasuk istri dan dua anaknya menggunakan linggis.
Setelah membunuh korban, tersangka membuang linggis ke Sungai Kalimalang kemudian melarikan diri ke Garut Jawa Barat.
Argo menuturkan polisi kesulitan mencari barang bukti linggis itu karena kondisi aliran air Kalimalang cukup deras.
Dikatakan Argo, namun polisi telah menemukan barang bukti lainnya untuk menetapkan HS sebagai tersangka seperti celana, bercak darah, kendaraan, telepon seluler, dan uang tunai.
Dari hasil pemeriksaan sementara menurut Argo, HS menghabisi nyawa keluarga Diperum lantaran sakit hati dan dendam akibat sering dimarahi korban.
Petugas menangkap HS saat melarikan diri ke Garut Jawa Barat pada Rabu (14/11/2018) malam setelah membunuh keluarga Diperum.
Diketahui, satu keluarga yang terdiri dari pasangan suami istri yakni Diperum Nainggolan, 38, Maya Boru Ambarita, 37, serta dua anaknya, Sarah Boru Nainggolan, 9, dan Arya Nainggolan, 7, ditemukan meninggal dunia akibat pembunuhan.
Para korban tergeletak di rumahnya Jalan Bojong Nangka RT 2 RW 7 Pondok Melati Bekasi, Jawa Barat, Selasa (13/11/2018) pagi.
Tersangka HS tercatat masih kerabat dekat dari istri Diperum yang juga menjadi korban pembunuhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
Potensi Wisata Offroad Mulai Diminati Segmen Komunitas dan Keluarga di Jogja
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Surya Paloh Enggan Jadi Oposisi dan Pilih Gabung Prabowo, Ini Alasannya
- Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Gaji Prabowo-Gibran Saat Sudah Menjabat, Ini Rinciannya
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
- KASD Sebut Penggantian Istilah dari KKB ke OPM Ada Dampaknya
- Mobil Mewah Harvey Moeis Disita Kejagung, Kali Ini Ferrari dan Mercy
Advertisement
Advertisement