Advertisement
Ayah Pembunuh Satu Keluarga di Palembang Bagi-Bagi Uang dan Emas Sebelum Tewas

Advertisement
Harianjogja.com, PALEMBANG- Kematian satu keluarga di Palembang, Sumatra Selatan menyisakan sejumlah cerita dari orang-orang dekat keluarga tersebut.
Kapolda Sumatra Selatan Inspektur Jenderal Zulkarnain Adinegara mengatakan, dua pembantu rumah tangga (PRT) bernama Dewi (28) dan Sarah (20) melihat gelagat aneh dari Fransiskus Xaverius Ong (45).
Advertisement
Sebelum ditemukan tewas, Fransiskus disebut sempat memberikan uang dan perhiasan kepada dua PRT tersebut. Selain itu, tetangga juga diberikan uang. Adanya bagi-bagi uang dan perhiasan yang dilakukan Fransiskus merupakan kegiatan yang tak lazim dilakukannya.
"[Pemberian] itu mungkin tanda tanda untuk kenang-kenangan," kata Zulkarnain di Mapolda Sumsel, Kamis (25/10/2018).
Zulkarnain mengaku, polisi masih menyelidiki sejumlah bukti termasuk komputer jinjing yang berhubungan dengan pekerjaan Frans saat masih hidup.
"Untuk sementara, hasil penyelidikan, ini bunuh diri, walaupun juga ditemukan ada laptop, yang menyatakan ada korelasi dirinya sebagai kontraktor. Tapi, masih kita selidik dulu apakah ada data yang bisa dikembangkan, dan masih mencari siapa siapa saja yang dimintai keterangan," kata dia.
Sebelumnya diberitakan Fransiskus bersama istri dan dua anaknya ditemukan tewas bersimbah darah di kediaman, Komplek Villa Kebun Sirih, Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni, Palembang pada Rabu (24/10/2018).
Diduga Fransiskus membunuh anak dan istrinya terlebih dahulu menggunakan senpi. Sebab, saat ditemukan tewas, Fransiskus masih menggenggam pistol yang diduga dipakai untuk menembak mati istri dan dua anaknya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tok! Bunga KPR Subsidi Tetap 5 Persen
- Kuasa Hukum Ungkap Banyak Kejanggalan Terkait Kasus Pembunuhan Kacab Bank
- Daftar Lengkap Menteri dan Wamen Baru di Kabinet Merah Putih Prabowo
- Reshuffle Kabinet Prabowo, Ini Daftar Menteri dan Pejabat Baru
- Farida Farichah, Aktivis NU Berusia 39 Tahun yang Jadi Wamenkop
Advertisement

Sultan Imbau OPD Kelola Sampah dan Penghijauan Lingkungan Kantor
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Menkeu Purbaya Ingatkan Anak Muda Jangan FOMO dengan Investasi
- Prediksi BMKG: Kota Besar Dilanda Hujan Hari Ini
- 2 Ruang Kelas Disiapkan untuk Sambut Wapres Gibran di Sentani
- 7 Tuntutan Demo Ojol Hari Ini, Hapus Multi Order hingga Copot Menhub
- Tiga Tersangka Korupsi Sritex Dilimpahkan ke Kejari Surakarta
- Kawal Demo Pengemudi Ojol, 6.118 Personel Gabungan Dikerahkan
- Kecelakaan Maut di Lereng Gunung Bromo, Jalur Penyelamat Perlu Ditambah
Advertisement
Advertisement