Advertisement
Ruang Publik di Kota Semarang Ini Layak Dicontoh, Ini Keistimewaannya

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG — Salah satu ruang publik yang dianggap baik di Kota Semarang asalah Taman Indonesia Kaya.
Konsep penataan ruang publik di Kota Semarang, Jawa Tengah seperti Taman Indonesia Kaya dinilai bisa ditiru oleh kota-kota lain.
Advertisement
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan pembangunan Taman Indonesia Kaya merupakan hasil kolaborasi pemerintah daerah dengan Djarum Foundation. Pembangunan taman tersebut dinilai sebagai hal yang positif. "Ada bantuan dari Djarum Fondation, kemudian kami kolaborasikan dengan dana APBD," ujarnya seusai meresmikan Taman Indonesia Kaya, Rabu (10/10/2018).
Hendrar menambahkan penataan sekitar taman pun menjadi hal yang tak kalah penting. Salah satunya adalah kehadiran pedagang kaki lima yang kini tak lagi berjualan di dalam taman. Konsep pembangunan Taman Indonesia Kaya hingga penataannya dinilai bisa dicontoh oleh kota-kota lain yang memilki aset serupa. Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang pun berencana untuk menawarkan konsep tersebut.
"Sepanjang untuk kemaslahatan masyarakat dan sesuai ketentuan, kami rasa ini bisa ditawarkan untuk aset kota lain," tuturnya. Taman Indonesia Kaya adalah taman dengan panggung seni pertunjukan terbuka pertama di Jawa Tengah (Jateng) yang ditujukan sebagai wadah ekspresi para seniman dan pekerja seni. Groundbreaking Taman Indonesia Kaya telah dilakukan pada 1 November 2017.
President Director Djarum Foundation Victor Rachmat Hartono mengatakan pembangunan Taman Indonesia Kaya merupakan wujud komitmen pihaknya dalam memperkenalkan kebudayaan Indonesia bagi masyarakat, khususnya generasi muda, agar tidak kehilangan identitas sebagai bangsa Indonesia. "Diharapkan dengan adanya Taman Indonesia Kaya di Semarang dapat menumbuhkan lebih banyak lagi seniman di Jateng dan sekitarnya yang akan berkontribusi kepada dunia industri kreatif di Indonesia," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
- Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
- Begini Alur Kuota Haji 2026 dari Arab Saudi untuk Indonesia, Kata Istana
Advertisement
Advertisement