Advertisement

Sandiaga Uno : Saya Punya Firasat Tidak Enak Sebelum Gempa Palu

Newswire
Selasa, 02 Oktober 2018 - 11:50 WIB
Bhekti Suryani
Sandiaga Uno : Saya Punya Firasat Tidak Enak Sebelum Gempa Palu Sandiaga Uno. - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA- Cawapres Sandiaga Uno mengaku punya firasat buruk sebelum terjadi gempa di Sulawesi Tengah.

Bencana alam gempa bumi dan tsunami telah meluluh lantahkan kawasan kota Palu, Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9/2018).

Advertisement

Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mengakui sempat mendapatkan perasaan tidak enak sebelum peristiwa tersebut terjadi.

Sandiaga menceritakan, dirinya mendapat informasi soal gempa Palu setibanya di Kediri, Jawa Timur untuk melangsungkan kegiatan kampanye Pemilihan Presiden 2019, Jumat (28/9). Tanpa sebab yang jelas, kemudian timbul perasaan tidak enak.

"Saya sudah mendengar kabar pas saya sampai di Kediri itu kan Magrib, katanya sih kecil saja, tapi saya ada perasaan tak enak begitu, tak tahu kenapa," kata Sandiaga di Posko Pemenangan Prabowo-Sandiaga, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Senin (1/10/2018).

Perasaan tidak enaknya tersebut kemudian terjawab. Akibat dari adanya gempa bumi disusul dengan tsunami itu telah memporakporandakan wilayah Palu dan sekitarnya termasuk memutuskan jalur telekomunikasi.

Sandiaga mengungkapkan, dirinya memiliki keluarga yang tinggal di sana, termasuk ayahnya yang tinggal tidak begitu jauh dari kawasan Donggala.

"Ayah saya dari Gorontalo tak terlalu jauh dari Donggala, nah mereka putus hubungan sama sekali. Di situ yang akhirnya banyak sekali informasi simpang di situ," ujarnya.

Dengan adanya peristiwa tersebut, Sandiaga membatalkan agenda kampanyenya ke Gorontalo serta Ternate yang dijadwalkan pada Senin ini.

Kini Sandiaga mengaku akan berfokus kepada membantu dalam penanganan pasca bencana melalui Yayasan Dompet Dhuafa. Disana dirinya mendapatkan informasi terkait situasi terkini di Palu.

Selain itu, Sandiaga juga mengajak seluruh masyarakat untuk memberikan sumbangannya guna meringankan beban korban bencana.

"Mestinya tadi pagi saya ke Gorontalo dan Ternate. Tapi karena beritanya semakin terlihat penanganan yang berat akhirnya saya info terkini di saat bersamaan pak Bambang Widjojanto mereka punya info terkini jadi karena Dompet Dhuafa punya dasar informasi," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Bupati Sleman Dorong Penguatan Ekosistem Ketenagakerjaan yang Adil

Bupati Sleman Dorong Penguatan Ekosistem Ketenagakerjaan yang Adil

Sleman
| Sabtu, 11 Oktober 2025, 07:27 WIB

Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Wisata
| Minggu, 05 Oktober 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement