Advertisement
Jumlah Korban Tewas Badai Debu di India Diklaim yang Tertinggi dalam 20 Tahun Terakhir

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Sebanyak 125 orang tewas di India gara-gara badai debu skala besar yang disertai angin super kencang dan petir yang terjadi di utara India. Jumlah korban tewas dinilai yang tertinggi.
Dilansir dari BBC Jumat (4/5/2018), pejabat lembaga bantuan kemanusiaan Uttar Pradesh mengatakan, jumlah korban jiwa yang tercatat merupakan yang tertinggi dibandingkan peristiwa serupa dalam 20 tahun terakhir. Masyarakat pun diminta untuk waspada.
Advertisement
Jumlah korban tewas disebut dapat bertambah seiring dengan adanya peringatan cuaca buruk untuk beberapa waktu ke depan.
Departemen Meteorologi India memperkirakan jumlah badai yang terjadi akan bertambah dan di area yang lebih luas sebelum akhir pekan ini.
Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi turut menyampaikan duka citanya melalui Twitter. Dia juga menyatakan telah meminta instansi terkait untuk berkoordinasi dengan dinas di daerah yang terdampak dan membantu para korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : BBC, Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
- Aturan dan Petunjuk Teknis Pelantikan PPPK Paruh Waktu
Advertisement

Hasil Perolehan Medali Sementara PORDA DIY, Sleman Yakin Sabet Juara Umum
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Menteri Koperasi Minta Tambahan Anggaran untuk Kopdes Merah Putih
- Kemenag dan Kemenkes Perkuat Program Pesantren Sehat
- Malaysia Serukan Negara Dunia Akhiri Hubungan dengan Israel
- 100 Ribu WNI di AS Belum Lapor ke Kedutaan
- Mahmoud Abbas Desak Internasional Bertanggungjawab Atas Kejahatan Israel
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
Advertisement
Advertisement