Advertisement
KAMPUS JOGJA : 5 Mahasiswa UGM Ikuti Kuliah Internasional di Nagoya University
Advertisement
Kampus Jogja, UGM mengirimkan lima mahasiswa dalam International Summer Course on Advanced Marine Biology di Nagoya University
Harianjogja.com, SLEMAN-Universitas Gadjah Mada (UGM) mengirimkan lima mahasiswa terbaik untuk mengikuti International Summer Course on Advanced Marine Biology di Nagoya University.
Advertisement
Mahasiswa yang dikirim terdiri dari mahasiswa program strata 1 (S1) dan strata dua (S2). Kali ini empat mahasiswa S1 Fakultas Biologi, yaitu Gregorius Altius Pratama, Ida Asyari Utomo, Alfian Bani Kusuma, R Aditya Aryandi dan satu mahasiswa Pascasarjana Biologi, I Made Oka Riawan yang terpilih berangkat pada 29 Juni hingga 10 Juli 2015 di Sugashima Marine Biological Laboratory. Kegiatan ini diadakan sebagai wujud aktualisasi basic science biology dengan konsentrasi utama bidang Biologi Laut.
Ida Asyari Utomo sebagai ketua tim mengatakan International Summer Course ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Sugashima Marine Biological Laboratory dan Nagoya University. Dalam acara ini setiap peserta dituntut untuk dapat mengembangkan pola pikir dan kajian riset basic science namun tetap dapat menyambungkannya pada keadaan dan lingkungan sekitar.
"Selain mendapatkan kesempatan untuk melakukan penelitian advanced biology, peserta mendapatkan atmosfer akademik yang sangat baik untuk menumbuhkan karakter sebagai saintis, yang tetap dekat dengan alam,"tutur Ida seperti rilis yang Harianjogja.com, terima, Senin (13/7/2015).
Dalam kegiatan itu peserta bertemu dengan expert dalam bidang biologi laut dan biologi molekuler, taksonomi, dan peserta dari negara lain seperti Amerika Serikat, Jepang, Korea, dan Inggris Raya. Mahasiswa mempelajari dasar taksonomi, bagaimana memproses sampel hingga mendapatkan filogeni molekuler, serta analisa-analisa lain seperti western blotting, immunostaining, dan biologi molekuler lanjut seperti aplikasi genom editing menggunakan teknologi TALEN/ Crispr-Cas9.
"Kebetulan Sugashima Laboratory, dibawah arahan Professor Hitoshi Sawada ini memiliki konsentrasi studi pada mekanisme self-compatibility, dan non-self-compatibility serta mekanisme introduksi proses awal reproduksi menggunakan hewan model Ascidian atau sering diketahui sebagai sea squirt,"katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- 26 Pelaku Prostitusi Ditangkap Polres Klaten saat Operasi Pekat Candi 2024
- Menilik Kesuksesan Kaliwedi Sragen Kembangkan Agrowisata hingga Waterboom
- BPJPH Bersama Industri dan Designer Luncurkan Indonesia Global Halal Fashion
- MWA UNS Solo Bentuk Panitia Pemilihan Rektor Periode 2024-2029, Ini Susunannya
Berita Pilihan
- Erupsi Lagi, Gunung Semeru Semburkan Awan Panas Guguran
- Ini Profil Keseharian Harvey Moeis Suami Sandra Dewi yang Terseret Korupsi PT Timah
- Perbaikan Jalur Pantura Demak-Kudus Ditarget Rampung Sebelum April 2024
- Gugatan Sengketa Pilpres, Mahfud MD Serukan Kembalian Maruah MK
- PGI Meminta Agar Kasus Kekerasan di Papua Diusut Tuntas
Advertisement
Jalan Sleman Rusak Akibat Proyek Tol, Perbaikan Dilimpahkan ke Pengembang
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Tok, Paripurna DPR Akhirnya Setujui RUU Desa Jadi Undang-Undang
- Aksi Teror Marak di Dunia, Polri Antisipasi Serangan Terorisme Saat Lebaran 2024
- Mendag Sebut Kemendag Tak Tinggal Diam Mengetahui Perdagangan Pakaian Bekas Impor Kembali Marak
- Hakim Konstitusi Arief Hidayat Tak Terbukti Melanggar Kode Etik
- Masjid Agung Kota Bogor Diresmikan, Begini Kemegahannya
- Daop 2 Siapkan 24 Lokomotif-244 Kereta untuk Angkutan Lebaran 2024
- Viral Polisi Tembak dan Serang DC, APPI Jelaskan Duduk Permasalahannya
Advertisement
Advertisement