Advertisement
Calo Masuk UGM Mulai 'Gentayangan'

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Mendekati pelaksanaan semester baru, calo-calo yang menawarkan masuk Universitas Gadjah Mada (UGM) bermunculan. Adapun strategi yang diberikan calo bervariasi.
Menanggapi hal ini, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UGM, Iwan Dwiprahasto menegaskan UGM tidak membuka jalur tambahan untuk seleksi penerimaan calon mahasiswa. Satu-satunya tes yang kini masih berlangsung hanya Ujian Tulis (UTUL) Sekolah Vokasi untuk tahap gelombang kedua.
Advertisement
“Tidak benar ada kuota tambahan ataupun jalur seleksi tambahan untuk calon mahasiswa baru. Para orang tua harus tetap waspada dan tidak mempercayai itu,” kata Iwan, seperti rilis yang Harianjogja.com terima Selasa (22/7/2014).
Iwan mengakui saat ini pihaknya menerima banyak laporan dari para orang tua yang tengah sibuk mendaftarkan kuliah untuk anaknya. Modus yang dilakukan calo seperti mendatangi orang tua ketika mengantar anaknya mengikuti tes seleksi di UGM maupun di berbagai perguruan tinggi swasta di Jogja.
“Ada juga melalui telepon bahkan ada oknum dari lembaga bimbingan belajar yang menyatakan mereka mempunyai akses untuk memasukkan anaknya diterima kuliah di UGM,” katanya.
Dosen Kedokteran Umum (KU-UGM) ini menyarankan masyarakat lebih waspada dan mencari informasi resmi mengenai jalur-jalur penerimaan mahasiswa baru di UGM dengan mengunjungi laman um.ugm.ac.id maupun langsung mengunjungi Direktorat Akademik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Perahu Nelayan di Kulonprogo Terbalik, 2 Nelayan Selamat
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sejuta Lebih Warga Palestina Menolak Dievakuasi ke Wilayah Selatan Jalur Gaza
- Banyak Orang Hilang Sejak Aksi Demo, Polda Buka Posko Pengaduan 24 Jam
- Respons 7 Desakan Darurat Ekonomi, Luhut Temui Aliansi Ekonom
- Pembunuh Charlie Kirk Dikabarkan Memiliki Riwayat Penyakit Mental
- Awal 2026, Indonesia Terima 3 Pesawat Tempur Rafale
- Kemenkes Akui Hadapi Tantangan Berat dalam Penanganan KLB Campak
- Presiden Nepal Bubarkan Parlemen, Pemilu Dijadwalkan Maret 2026
Advertisement
Advertisement