Advertisement
SMP Negeri di Bantul Diduga Masih Tarik Iuran Bulanan

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL- SMP Negeri 1 Bantul ditengarai masih melakukan pungutan biaya pendidikan bulanan kendati sudah dicover oleh Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Ihwal pungutan sumbangan pendidikan tersebut diungkapkan Humas Forum Pemantau Independen (Forpi) Bantul Wagino Utomo.
Advertisement
"Forpi menerima laporan dari wali murid disertai bukti dokumen pelaksanaan anggaran di SMPN 1 Bantul," terang Wagino akhir pekan lalu.
Besarnya sumbangan pendidikan per siswa tersebut sebesar Rp250.000 per bulan. Alasan iuran itu kata dia, agar prestasi dan pembangunan sekolah lebih bagus. Sebab SMPN 1 Bantul memiliki fasilitas seperti pendingin ruangan yang banyak tidak dimiliki sekolah lain.
Adanya sumbangan pendidikan tersebut tercantum dalam anggaran SMPN 1 Bantul. Dalam dokumen tersebut tercantum pemasukan sekolah senilai Rp1,3 miliar dengan keterangan berasal dari Dewan Sekolah.
Lainnya pemasukan dari BOS nasional sebesar Rp322,5 juta, BOS DIY Rp47,2 juta serta Bantuan Operasional Pendidikan (BPOP) sebesar Rp49,8 juta. "Dana sumbangan itu kemungkinan masuk pos dewan sekolah karena berasal dari siswa," paparnya.
Iuran pendidikan tersebut menurt Wagino menyalahi ketentuan sebab seluruh SMP Negeri kini telah dicover oleh BOS sehingga pendidikan harusnya gratis. Kendati SMPN 1 sebelumnya adalah Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI), namun tidak dapat dijadikan alasan untuk menarik sumbangan pendidikan.
"RSBI itukan sudah dihapus, bandingkan saja misalnya dengan SMPN 8 di Kota yang sebelumnya juga RSBI, mana ada lagi pungutan seperti itu," lanjutnya.
Sumbangan pendidikan tersebut dikeluhkan sejumlah wali murid sehingga mengadukan persoalan ini ke Forpi Bantul yang dibentuk oleh Bupati guna mengawasi kebijakan di masyarakat yang tidak sesuai perundang-undangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Trump Soroti Logam Tanah Jarang, Fentanyl, Kedelai, dan Taiwan
- Isi Pidato Lengkap Prabowo di Sidang Satu Tahun Prabowo-Gibran
- Kemendagri Temukan Perbedaan Data Simpanan Pemda dan BI Rp18 Triliun
- Kejagung Serahkan Uang Rp13,2 Triliun Hasil Sitaan Kasus CPO ke Negara
- Kapal Tanker Federal II Terbakar, 13 Orang Meninggal Dunia
Advertisement

Truk Mengerem Mendadak, 5 Motor Terlibat Kecelakaan Beruntun
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Mash Moshem Dorong Mahasiswa Farmasi Kuasai Industri Kecantikan
- Kasus ISPA di Kota Jogja Meningkat Akibat Cuaca Ekstrem
- Hadirkan Sheila On 7, BTN Dukung Festival Remember November Yokjakarta
- UPY Sukses Gelar Malam Inagurasi, Aftershine Jadi Puncak Hiburan
- Mendorong Transportasi dan Fasilitas Publik Ramah Bagi Difabel
- Presiden Prabowo Akan Wajibkan Pejabat Gunakan Mobil Maung Pindad
- Pemerintah Akan Merevisi UU Narkotika, Bedakan Penggedar dan Pengguna
Advertisement
Advertisement