Advertisement
Wapres Budiono Nyoblos di Sawitsari, Tak ada Perlakuan Khusus

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Wakil Presiden, Budiono menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2014 di TPS 102 Jalan Sawit RT 04, RW 53, Sawitsari, Condongcatur, Depok Sleman. Budiono datang dengan pengawalan ketat dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Pantauan Harian Jogja, Wapres kelahiran 25 Februari 1943 ini datang dari rumahnya di Jalan Sawitsari Blok H-2, Dusun Pikgondang RT 09 RW 54 dengan berjalan kaki bersama sang istri Herawati Budiono. Tiba di TPS 102 sekitar pukul 08.38 WIB.
Advertisement
Tidak ada pelayanan khusus kepada Budiono oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) setempat. Sesuai prosedur sama seperti pemilih lain. Sempat mengantri dengan duduk dan berbincang dengan Camat Depok, Budiharjo untuk menunggu sekitar tiga pemilih lainnya kemudian memberikan suaranya di bilik nomor 3, sedangkan Ibu Herawati di bilik nomor 4. Budiono meninggalkan TPS menuju rumahnya dengan pengawalan ketat.
Dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kecamatan Depok, Desa Condongcatur, Wapres bergelar Profesor ini terdaftar pada nomor urut 234 dengan nomor KK 3404071007090008 dan NIK 3404072502430002 bernama lengkap PROF. DR. B OEDIONO, M.EC.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
Advertisement

Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Senin (7/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- LaNyalla Bicara Soal 66 Tahun Dekrit Presiden
- Nurmala Kartini Sjahrir, Adik Luhut yang Diunggulkan jadi Dubes Indonesia di Jepang, Berikut Profilnya
- Sekolah Rakyat Dibangun Mulai September 2025, Dilengkapi Dapur dan Asrama
- 29 Penumpang Belum Ditemukan, Manajemen KMP Tunu Pratama Jaya Minta Maaf
- DPR RI Bentuk Tim Supervisi Penulisan Ulang Sejarah
- Kemensos: Anak Jalanan Jadi Target Utama Ikuti Sekolah Rakyat
- Banjir di DKI Jakarta Rendam 51 RT
Advertisement
Advertisement