Advertisement
Mantan Pejabat Intelijen Israel Sebut Sektor Energi Iran sebagai Target Utama Perang Siber
Ilustrasi serangan siber. - Sputniknews
Advertisement
Harianjogja.com, MOSKWA-Mantan pejabat intelijen Israel menyatakan bahwa sektor energi akan jadi target "9/11 di dunia maya" jika konflik antara Tel Aviv dan Teheran pecah.
Ehud Schnerosen, mantan kepala korps intelijen dan persandian Israel yang dikenal sebagai Unit 8200, menyatakan, dalam hal ada konflik antara Israel dan Iran di masa mendatang, serangan siber harus ditujukan pada sektor energi musuh. Ia menggambarkan sektor ini sebagai "Mayor, pilar ekonomi, sistem kardio-vasculer negara." Demikian The Jerusalem Post melaporkan seperti dikutip Sputniknews, Selasa (19/6/2018).
Advertisement
"Kita tidak boleh menyerang air, makanan, atau perawatan kesehatan atas alasan etis, tidak boleh menyerang bank karena berpotensi memunculkan efek kupu-kupu," kata Schnerosen.
Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengklaim kepemimpinan Iran berusaha "membuat senjata nuklir" untuk menghancurkan Israel.
Tel Aviv juga menyatakan keprihatinan atas dugaan upaya Iran membentuk kekuatan militer permanen di Suriah. Tindakan ini dinilai mengancam keamanan nasional Israel.
Pada 2010, Israel dan Amerika Serikat diduga melakukan serangan siber besar-besaran terhadap Iran, menggunakan virus yang disebut Stuxnet. Serangan itu menargetkan program pengayaan nuklir Teheran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Sputniknews
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Trump Pertimbangkan Jual Jet Tempur F-35 ke Turki, Israel Waspada
- Trump Klaim 95 Persen Rencana Damai Rusia-Ukraina Telah Disepakati
- 46.207 Penumpang Tinggalkan Jakarta dengan Kereta Api Hari Ini
- Ratusan Warga Terdampak Banjir Bandang Kalimantan Selatan
- Kunjungan ke IKN Tembus 36.700 Orang saat Libur Natal 2025
Advertisement
Advertisement
Musim Liburan, Wisata Jip Merapi Diserbu hingga 20 Ribu Orang
Advertisement
Berita Populer
- DPRD Bantul Ingatkan Ancaman Cuaca Ekstrem
- Kebutuhan Garam Industri 2026 Ditetapkan, Impor Diperketat
- MA Jatuhkan Sanksi Disiplin ke 85 Hakim Sepanjang 2025
- Main 10 Orang, Persita Curi Poin Penuh dari Arema FC
- 80 Pasien Gagal Ginjal Gunungkidul Harus Cuci Darah ke Luar Daerah
- Serapan APBN DIY 2025 Ditargetkan 95 Persen
- Gibran Ajak Anak Muda Terlibat Bangun Ibu Kota Nusantara
Advertisement
Advertisement




