Advertisement
Banjir Padang Rusak Puluhan Rumah, Ketua MPR Turun Langsung
Foto ilustrasi banjir bandang, dibuat menggunakan Artifical Intelligence / Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, PADANG—Puluhan rumah warga di Kota Padang terdampak banjir bandang. Ketua MPR RI Ahmad Muzani turun langsung ke lokasi untuk memastikan penanganan berjalan serta menyalurkan bantuan bagi warga terdampak.
Data di Kompleks Grya Permata 1 mencatat sebanyak 68 kepala keluarga atau 258 jiwa terdampak banjir. Sebanyak 65 rumah dan satu masjid terendam, dengan rincian 10 rumah rusak ringan dan 55 rumah mengalami kerusakan sedang.
Advertisement
Ahmad Muzani menegaskan kehadiran negara tidak hanya sebatas bantuan darurat, tetapi juga memastikan pemulihan jangka menengah dan panjang. Pemerintah daerah bersama seluruh pihak terkait diharapkan dapat mempercepat rehabilitasi agar aktivitas warga kembali normal.
"Kita ingin memastikan masyarakat yang tertimpa musibah tidak merasa sendiri. Negara melalui eksekutif dan legislatifnya akan bahu-membahu bersama masyarakat untuk memulihkan kondisi," kata Muzani di Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu.
Hal tersebut disampaikan Ketua MPR RI saat mendatangi langsung penyintas banjir di Kompleks Grya Permata 1 RT 004/RW 001, Kelurahan Tabing Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang bersama Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy.
Dalam peninjauan tersebut, Ahmad Muzani menegaskan kehadirannya ke Ranah Minang merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam merespons bencana yang terjadi, sekaligus memastikan negara hadir membantu masyarakat terdampak agar segera bangkit.
Sebagai bentuk empati, Ahmad Muzani bersama Vasko menyerahkan bantuan sembako sebanyak dua truk kepada masyarakat terdampak. Bantuan tersebut diserahkan kepada masyarakat melalui posko logistik bencana Kompleks Perumahan Grya Permata 1.
Pada kesempatan itu, Ahmad Muzani menyambut baik upaya pemerintah daerah dan seluruh pihak yang bergerak cepat dalam hal penanganan banjir, serta berharap proses pemulihan dapat berjalan dengan baik serta berkelanjutan.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy mengatakan saat ini pemerintah provinsi terus menjalin koordinasi dengan seluruh pihak terkait percepatan penanganan dampak bencana, terutama dalam hal rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana.
"Kami memastikan penanganan darurat berjalan. Mulai dari evakuasi, pemenuhan logistik hingga pembersihan lingkungan pascabanjir. Kolaborasi dengan seluruh pihak terus kami lakukan agar nanti rehabilitasi dan
rekonstruksi bisa segera dilakukan dan sesuai harapan," ujarnya.
Kompleks Grya Permata 1 dihuni sebanyak 68 kepala keluarga atau 258 jiwa. Sebanyak 65 rumah dan satu masjid terdampak saat banjir melanda daerah tersebut. Tercatat 10 rumah rusak ringan dan 55 rumah lainnya mengalami rusak sedang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Konser Amal di Tangerang Galang Rp1,3 Miliar untuk Sumatera dan Aceh
- Musim Flu AS Catat 2,9 Juta Kasus, 1.200 Orang Meninggal
- Korupsi Kepala Daerah Masih Terjadi, Pakar Nilai Retret Bukan Solusi
- PBB Desak Israel Buka Akses Bantuan, Palestina Angkat Bicara
- Langgar VoA, Imigrasi Bali Deportasi Bintang Porno Asal Inggris
Advertisement
Solidaritas Bencana Sumatra, DPRD DIY Dorong Perayaan Nataru Sederhana
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Rayakan HUT ke-1, TWB Dorong EBT dan Ekonomi Warga Borobudur
- PHRI Gerah, Akomodasi Ilegal Serap Hingga 30 Persen Pasar Hotel di DIY
- Harga Pangan Nasional: Cabai dan Telur Masih Tinggi
- SEA Games 2025: Indonesia Berpeluang Tambah Emas di Cabor-Cabor Ini
- BMKG Pastikan Gempa Hokkaido Jepang Tidak Picu Tsunami ke Indonesia
- Byun Yo-han dan Tiffany SNSD Pacaran Serius, Siap Menikah
- Banjir di Agam Rusak Rumah Warga, Pemkab Butuh 525 Hunian Sementara
Advertisement
Advertisement




