Advertisement
Soloraya Great Sale Dibuka 29 Juni, Ahmad Luthfi: Bakal Dongkrak Investasi dan Ekonomi

Advertisement
SEMARANG—Gelaran Soloraya Great Sale (SGS) 2025 akan mulai dibuka pada 29 Juni 2025 mendatang. Perhelatan itu diyakini mampu mendongkrak investasi dan perekonomian wilayah setempat.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengatakan, gelaran Soloraya Great Sale (SGS) 2025 merupakan nafas kebersamaan dalam menciptakan kawasan ekonomi baru. Kegiatan ini diproyeksikan menjadi role model untuk aglomerasi ekonomi di Jawa Tengah dan nasional.
Advertisement
"Ini terobosan kreatif yang bisa mengangkat ekonomi kita. Harus kolaborasi dan konsolidasi. Nafasnya adalah kebersamaan. Tes pertama di Soloraya," kata Ahmad Luthfi saat rapat persiapan bersama panitia SGS 2025, pemerintah kabupaten/kota, dan stakeholder terkait di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Senin (26/5/2025).
Rencananya, Soloraya Great Sale 2025 akan digelar pada 1-31 Juli 2025, namun dibuka 29 Juni 2025 di lokasi car free day (CFD) Solo. Kegiatan yang mengambil tema Satu Kawasan Berjuta Kesempatan Belanja, Wisata, dan Investasi ini akan ditutup pada 2 Agustus 2025.
Event ini akan melibatkan tujuh daerah di wilayah Soloraya, yaitu, Kota Surakarta (Solo), Kabupaten Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Karanganyar, Sragen, dan Wonogiri.
"Jadi bupati dan wali kota se-Soloraya akan melakukan great sale yang akan dipusatkan di Solo dan sekitarnya, kegiatannya untuk menumbuhkembangkan perekonomian baru, baik itu wisatanya, perdagangan, investasi, dan event lain," katanya.
Luthfi menjelaskan, konsep aglomerasi ekonomi akan ditumbuhkan di Jawa Tengah, dimulai dari Soloraya dengan event Soloraya Great Sale tersebut. Ini akan menjadi hal baru di wilayah Jawa Tengah untuk mendukung peningkatan perekonomian dan pendapatan asli daerah (PAD) masing-masing kabupaten/kota.
Rencananya, setelah dari Soloraya, kegiatan serupa akan digeser ke eks karesidenan lain di Jawa Tengah, seperti Semarang Raya, Pekalongan Raya, Pati Raya, Banyumas Raya, dan Kedu Raya.
BACA JUGA: Dua SPBU Nakal di Gunungkidul Disanksi Tidak Dipasok BBM Bersubsidi Selama Sebulan
Secara umum, target dari kegiatan ini adalah menumbuhkan perekonomian Jawa Tengah, meningkatkan investasi, meningkatkan konsumsi masyarakat, pengenalan daerah, dan wisata.
Untuk itu, Luthfi juga memberikan arahan agar promosi terkait Soloraya Great Sale ini perlu dilakukan sejak jauh-jauh hari. Ia ingin kegiatan tersebut tidak hanya menjadi konsumsi lokal tetapi nasional bahkan internasional.
"Kegiatan ini harus segera dieksplorasi melalui banyak media. Makin lama tahu, makin penasaran. Harus Go internasional," katanya.
Ketua Panitia Solo Great Sale 2025, Ferry S Indiarto menjelaskan, tujuan kegiatan ini untuk mendorong peningkatan konsumsi masyarakat yang sekarang mengalami tekanan luar biasa.
Tujuan strategisnya adalah mendukung pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah sebesar 8%; tata kelola aglomerasi; meningkatkan daya saing SDM, produk, dan wilayah; peningkatan kunjungan wisata di Soloraya; dan rekomendasi kebijakan berbasis kajian aglomerasi Soloraya.
"SGS 2025 ini akan menjadi program pertama untuk mempercepat peningkatan konsumsi," katanya saat paparan.
Ferry menambahkan, Soloraya Great Sale 2025 tersebut terdiri dari beberapa kegiatan. Di antaranya Pesta Belanja dengan tagline diskon up to 80% di Mall dan Pusat Perbelanjaan di Soloraya, Bisnis Retail, Pasar Tradisional di Soloraya, Merchant di Soloraya, serta UMKM dan Sentra Industri Kreatif di Soloraya.
Selanjutnya, ada Pesta Wisata dengan membuat strategi program bundling. Terdiri dari bundling tiket kereta, hotel, kuliner, transportasi lokal, oleh-oleh, dan event. Rencananya, akan ada 100 event yang tersebar di tujuh kabupaten/kota.
Berikutnya, Pesta Investasi yang dikemas dalam beberapa kegiatan seperti Soloraya trade tourism dan Investment expo (STTIE) 2025, Soloraya Investment forum, Business matching, dan Soloraya Investment famtrip. Terakhir adalah Pesta Hadiah. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Tok! Hasil Sidang Isbat, 1 Zulhijah 1446 H Jatuh pada Rabu 28 Mei, Iduladaha pada Jumat 6 Juni 2025
- PDIP: Megawati Tersinggung Dituding Terlibat Judol
- PN Mataram Vonis Agus Buntung 10 Tahun Penjara
- Trump Melarang Mahasiswa Asing di Universitas Harvard, 87 WNI Tak Jelas Nasibnya
- Seorang Jaksa Jadi Korban Pembacokan di Depok
Advertisement

Jadwal KRL Jogja-Solo Hari Ini Rabu 28 Mei 2025: Stasiun Tugu, Lempuyangan, Maguwo, Ceper, Srowot, Klaten Delanggu hingga Palur
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Program MBG: Seribu SPPG di Pesantren Akan Beroperasi Juli 2025
- Bekas Pejabat MA Zarof Ricar Membisu Saat Dicecar Hakim Terkait Pertemuan Calo Kasus dengan Ketua PN
- Kerja di Perusahaan Online Scam Kamboja, Perempuan Asal Indonesia Meninggal Dunia
- Kecelakaan KA Malioboro Ekspres yang Tewaskan 4 Orang, Polisi Tetapkan Penjaga Palang Pintu Sebagai Tersangka
- Catatan 100 Hari Kerja Luthfi-Yasin, Bandara Ahmad Yani Kembali Berstatus Internasional
- Gunung Marapi Meletus Pagi Ini, Lontarkan Abu Setinggi 1,1 Kilometer
- Panglima Sebut Pengamanan Jaksa Oleh TNI Sesuai Undang-undang, Tugas Selain Perang
Advertisement