Advertisement
Amerika Serikat Menunda Tarif Impor untuk Kanada, Justin Trudeu: Kami Pastikan Keamanan Perbatasan

Advertisement
Harianjogja.com, HAMILTON—Amerika Serikat menunda penerapan tarif impor untuk Kanada. Perdana Menteri Justin Trudeau mengatakan penundaan ini berlaku untuk 30 hari.
"Saya baru saja berbicara lewat telepon dengan Presiden Trump," unggah Trudeau di platform X, Selasa (4/2/2025).
Advertisement
Dia menambahkan bahwa Kanada sedang menjalankan rencana senilai 1,3 miliar dolar AS (sekitar Rp21,3 triliun) untuk memperkuat perbatasan, meningkatkan koordinasi dengan AS, dan menambah sumber daya untuk menghentikan aliran fentanil.
Menurut Trudeau, Kanada telah mengerahkan hampir 10.000 personel untuk melindungi perbatasan AS-Kanada.
Kanada juga mengeluarkan edaran tentang pencegahan kejahatan terorganisir dan fentanil dengan anggaran US$200 juta.
"Kanada setuju untuk memastikan keamanan Perbatasan Utara," kata Trump di Truth Social setelah Trudeau mengumumkan penangguhan itu.
BACA JUGA: Selama Januari 2025, Destinasi Wisata di Bantul Dikunjungi 232.802 Orang
Sebagai presiden, kata Trump, menjamin keselamatan warga AS adalah tanggung jawabnya. "Saya sangat senang dengan hasil awal ini," katanya.
Dia menambahkan bahwa kebijakan tarif impor AS terhadap Kanada akan dihentikan selama 30 hari untuk melihat apakah kesepakatan akhir dengan Kanada bisa direalisasikan.
Memenuhi janjinya saat berkampanye dalam pemilihan presiden, Trump menandatangani perintah eksekutif pada Sabtu untuk mengenakan tarif sebesar 25% terhadap impor dari Kanada dan Meksiko serta tarif 10% terhadap impor dari China.
Membalas langkah AS itu, Kanada mengumumkan pengenaan tarif sebesar 25 terhadap impor dari AS. Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum pada Senin juga mengumumkan kesepakatan dengan Trump untuk menghentikan pengenaan tarif 25% selama sebulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Bandung
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
Advertisement

Dinkes Gunungkidul Selidiki Dugaan Keracunan Menu MBG di Semin
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kemenag dan Kemenkes Perkuat Program Pesantren Sehat
- Malaysia Serukan Negara Dunia Akhiri Hubungan dengan Israel
- 100 Ribu WNI di AS Belum Lapor ke Kedutaan
- Mahmoud Abbas Desak Internasional Bertanggungjawab Atas Kejahatan Israel
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement
Advertisement