Sepakati Kerja Sama Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca, Ini yang Dibahas Prabowo dan Joe Biden
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menjalin komitmen kedua negara untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebagai respons atas krisis iklim.
Komitmen itu tercantum dalam dokumen Pernyataan Bersama Kepala Negara yang diterbitkan Gedung Putih AS, melalui laman whitehouse.gov, Selasa (12/11/2024) waktu setempat.
Advertisement
"Kami berkomitmen pada target pengurangan emisi yang lebih ambisius dan menyeluruh yang mencakup semua gas rumah kaca, sektor dan kategori yang sejalan dengan pencapaian target net zero," demikian petikan pernyataan Gedung Putih dilansir di Jakarta, Rabu (13/11/2024).
Komitmen itu juga mencakup kontribusi kedua negara dalam memenuhi Perjanjian Paris yang sejalan dengan pembatasan pemanasan global hingga 1,5 derajat Celsius dan dalam semangat menanggapi secara positif Global Stocktake pertama.
BACA JUGA: Perusahaan Indonesia dan China Sepakati Kerja Sama Senilai 10,07 Miliar Dolar AS
Kedua Kepala Negara juga bertekad untuk memperluas kolaborasi dalam pembangkitan energi bersih dan terbarukan serta mempercepat transisi energi bersih.
Presiden Biden dan Presiden Prabowo juga membahas penangkapan dan penyimpanan karbon serta pengurangan metana sebagai peluang utama untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. "Kedua pemimpin menyatakan komitmen mereka untuk mendukung peningkatan kapasitas pengurangan metana," katanya.
Dalam kesempatan itu, Presiden Biden mengucapkan selamat kepada Indonesia atas keberhasilannya dalam mengurangi emisi dari deforestasi.
AS juga menawarkan dukungan berkelanjutan bagi Indonesia untuk mencapai target serapan bersih sektor kehutanan dan lahan pada tahun 2030.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
- Pengaruh Dukungan Anies Vs Dukungan Jokowi di Pilkada Jakarta 2024, Siapa Kuat?
- Yusril Bantah Mary Jane Bebas, Hanya Masa Hukuman Dipindah ke Filipina
- ASN Diusulkan Pindah ke IKN Mulai 2025
- Pelestarian Naskah Kuno, Perpusnas Sebut Baru 24 Persen
Advertisement
Dorong Pilkada Lebih Fair dan Bermartabat, PDIP Kulonprogo Bentuk Satgas OTT Politik Uang
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Pemerintah Upayakan Iuran BPJS Kesehatan untuk Pekerja Migran
- Wamen Komdigi: Potensi Transaksi Judi Online di Indonesia Capai Rp700 Triliun
- Beberkan Alasan Tetap Tersenyum Saat Jadi Tersangka, Tom Lembong Tuils Surat dari Penjara
- Hadapi Gugatan PTUN, Begini Respons Ketum Golkar Bahlil
- Wapres Gibran Ajak Anak Panti Asuhan ke Toko Buku, Tanamkan Baca Buku Sejak Dini
- Dari Brasil, Presiden Prabowo Tiba di Inggris, Agenda Bertemu Raja Charles III
- Menko Zulhas Optimistis Swasembada Gula Tercapai Sebelum 2028
Advertisement
Advertisement