Advertisement
Jepang Resmi Cabut Peringatan Gempa Megaquake

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Jepang akhirnya resmi mencabut peringatan peningkatan risiko gempa besar atau megaquake sepekan setelah gempa kuat di Barat daya pulau Kyushu mendorong pemerintah untuk mengeluarkan imbauan tersebut.
Mengutip Bloomberg pada Kamis (15/8/2024), Menteri Penanggulangan Bencana Jepang, Yoshifumi Matsumura menuturkan peringatan tentang bahaya gempa bumi di sekitar Palung Nankai dicabut pada pukul 17.00 waktu setempat.
Advertisement
Adapun pencabutan ini dilakukan setelah tidak ada perubahan dalam aktivitas seismik yang teramati. Gempa yang terjadi di Palung Nankai berpotensi lebih merusak dibandingkan gempa bumi dan tsunami pada Maret 2011 yang menghancurkan bagian timur laut Jepang.
Palung Nankai merupakan tempat lempeng laut Filipina menunjam ke bawah lempeng benua Eurasia yang membentang di sepanjang pesisir prefektur barat daya Jepang. “Peringatan khusus mungkin telah berakhir tetapi bukan berarti tidak ada kemungkinan terjadinya gempa berskala besar. Penting untuk menjaga kesiapsiagaan di negara yang rawan gempa bumi," kata Matsumura.
BACA JUGA: Gempa Magnitudo 7,1 Guncang Jepang, Picu Peringatan Tsunami
Peringatan tersebut mendorong beberapa wisatawan untuk membatalkan pemesanan hotel di wilayah yang terkena dampak pada saat musim puncak, kata media domestik, sementara ada juga laporan mengenai pembelian air dan persediaan darurat lainnya secara panik.
Sementara itu, Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida membatalkan rencana perjalanannya ke Asia Tengah, sambil mengatakan kepada wartawan bahwa peringatan tersebut tidak berarti gempa akan terjadi dalam jangka waktu tertentu.
Adapun, gempa bumi yang lebih besar terjadi setelah gempa yang lebih kecil sebelumnya. Gempa pendahuluan dimulai dua hari sebelum Jepang dilanda gempa berkekuatan 9 skala Richter pada tahun 2011, yang merupakan gempa terkuat yang pernah tercatat di negara ini.
Guncangan dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan hampir 20.000 orang dan memicu kebocoran dan kebocoran radiasi di pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Dai-ichi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bajrakitiyabha, Putri Kerajaan Thailand Harus Jalani Perawatan
- Politisi Muda Finlandia Eemeli Peltonen Diduga Bunuh Diri
- Hubungan Australia-Israel Memanas, Pemimpin Kedua Negara Saling Sindir
- Pencarian 3 Pemancing yang Hilang di Perairan Tanjung Mas Semarang Dilanjutkan
- Hasil Tes DNA Ridwan Kamil dan Selegram Lisa Mariana Diumumkan Hari Ini, 20 Agustus 2025
Advertisement

Talut Sungai Gajahwong Ambrol, Rumah Warga di Bantul Terancam
Advertisement

Kebun Bunga Lor JEC Jadi Destinasi Wisata Baru di Banguntapan Bantul
Advertisement
Berita Populer
- DLH Jabar: PT Indocement Sebabkan Hujan Abu di Citeureup Bogor
- Presiden Diagendakan Beri pembekalan ke 165 Kepala Sekolah Rakyat
- Ukraina Bakal Beli Senjata ke AS Senilai US$100 Miliar
- Hasil Survei 100 Hari Masa Kepausan, Popularitas Paus Leo XIV Naik
- Menteri Hukum Tegaskan Indonesia Raya dan Lagu Nasional Lain Bebas Royalti
- Wakil Ketua DPR: Gaji Tidak Naik, Hanya Tunjangan Rumah Rp50 Juta per Bulan
- Presiden Ukraina Zelenskyy Siap Bertemu Putin
Advertisement
Advertisement