Advertisement
Peneliti SMRC Sebut Kaesang Diunggulkan di DKI dan Jateng
Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep ditemui seusai Kopdarwil di Sahid Raya Hotel & Convention pada Senin (15/1/2024). - Harian Jogja/Catur Dwi Janati
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Peneliti Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saidiman Ahmad menyebut putra bungsu Presiden RI Joko Widodo tidak hanya memiliki kans maju pada pemilihan kepala daerah di Jakarta, melainkan juga di Jawa Tengah.
"Kaesang sekarang cenderung lebih unggul dari calon lain [di Jawa Tengah]," kata Sadiman di Jakarta, Jumat.
Advertisement
Sadiman menjelaskan hal tersebut terjadi karena Ketua Umum PSI itu memiliki sejarah tersendiri di Jawa Tengah mengingat ayahnya dahulu pernah menjabat sebagai Wali Kota Solo. Selain itu, faktor yang menyebabkan tingginya elektabilitas Kaesang adalah belum munculnya tokoh lain yang menonjol dan menarik perhatian masyarakat Jawa Tengah.
BACA JUGA : Respons Gibran Soal Kaesang Pangarep Masuk Bursa Calon Wali Kota Solo
Terang saja, menurut data yang dia miliki, tingkat pengenalan warga terhadap nama-nama calon gubernur potensial masih rendah, yakni di bawah 50 persen.
"Saya melihat belum ada tokoh yang benar-benar dominan dalam pemilihan gubernur di Jawa Tengah. Di antara nama-nama yang ada, Ahmad Luthfi dan Kaesang Pangarep sedikit lebih unggul dibanding yang lain, namun keunggulan keduanya tidak dominan," kata Sadiman.
Dengan kondisi tersebut, dia memastikan pertarungan pada Pilkada Jawa Tengah masih terbuka akan masuknya tokoh-tokoh baru yang layak menandingi elektabilitas Kaesang Pangarep. Sebelumnya, Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia DKI menyebutkan akan ada kejutan pada Agustus 2024 terkait nama bakal calon gubernur DKI untuk mengikuti Pilkada 2024.
"Calon tentu saja masih sangat dinamis, seperti yang disampaikan Ketum Mas Kaesang di banyak pertemuan, yaitu tunggu kejutannya pada Agustus," kata Ketua DPW PSI DKI Jakarta Elva Farhi Qolbina dalam kunjungan ke Gedung Akademi Bela Negara (ABN) NasDem, Jakarta, Selasa.
Elva menjelaskan pihaknya masih menjaring pihak potensial untuk bisa menyelesaikan masalah DKI Jakarta, seperti isu kemacetan, darurat sampah di Jakarta dan masalah kesejahteraan masyarakat, khususnya masalah bantuan sosial (bansos) yang tidak tepat sasaran.
Fraksi PSI dan NasDem sepakat bahwa hal ini harus menjadi perhatian khusus pemimpin Jakarta berikutnya terutama menjelang Pilgub DKI. "Hari ini, kami melakukan kunjungan silaturahmi politik kedua ke NasDem, setelah sebelumnya bersilaturahmi dengan PKS," ujarnya.
BACA JUGA : Peluang Kaesang Maju Pilgub Usai MA Batalkan Syarat Minimal Usia, Gibran Bilang Begini
Elva mengatakan pembahasan dalam kunjungan kali ini terkait upaya tingkat legislatif di DKI Jakarta mengingat NasDem juga berkesempatan memperoleh kursi pimpinan DPRD. "Artinya harus ada sinergi dan kolaborasi yang lebih konkret lagi nanti di tingkat legislatif," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub
Advertisement
Berita Populer
- Redam Konflik Sosial, Polda Jatim Kirim Brimob ke Pulau Kangean
- 21 Tim Adu Kekuatan di Campus League Futsal Regional Jogja
- Menteri PKP Serahkan Rumah Bantuan Swasta untuk Warga Kurang Mampu
- Pemerintah Pusat dan Daerah Sepakat Awasi Penggunaan Bahasa Indonesia
- Jadwal Terbaru KRL Jogja-Solo Hari Ini Jumat 7 November 2025
- Jadwal Bus Sinar Jaya Malioboro ke Parangtritis Jumat 7 November 2025
- Jadwal SIM Keliling Polda DIY Hari Ini Jumat 7 November 2025
Advertisement
Advertisement




