Advertisement
Jokowi Resmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang Ruas Bangkinang-Pangkalan
Tangkapan layar, Presiden Joko Widodo saat peresmian Jalan TolPekanbaru-Padang ruas Bangkinang-Pangkalan, seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar, di Riau, Jumat (31/5/2024). ANTARA - Rangga Pandu
Advertisement
Harianjogja.com, RIAU—Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang ruas Bangkinang-Pangkalan, seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar sepanjang 24,7 km, di Riau, Jumat (31/5/2024).
Jokowi dalam sambutannya pada acara peresmian tersebut bersyukur tol itu sudah bisa digunakan. Peresmian jalan tol tersebut dapat dipantau melalui tayangan langsung YouTube Sekretariat Presiden, dari Jakarta.
Advertisement
BACA JUGA: Presiden Perintahkan Kapolri Kawal Kasus Vina Cirebon secara Terbuka
"Alhamdullilah hari ini Jalan Tol Pekanbaru-Padang seksi Bangkinang-Pangkalan Tahap 1 yaitu seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar telah selesai dengan panjang 24,7 km, yang kita bangun sejak tahun 2019-2024, menghabiskan anggaran Rp4,8 triliun, telah selesai dan bisa digunakan," ujar Presiden.
Kepala Negara mengatakan jalan tol tersebut merupakan sirip dari Tol Trans Sumatera, yang diharapkan setiap tahun akan terus tersambung dari Pekanbaru sampai ke Padang.
Presiden juga menyampaikan bahwa berkaitan dengan Inpres Jalan Daerah Provinsi Riau, telah selesai dibangun dan diperbaiki sebanyak 10 ruas jalan sepanjang 63 km dengan anggaran Rp369 miliar.
Presiden berpesan kepada gubernur, bupati dan wali kota agar jalan tol yang sudah selesai direncanakan dan didesain untuk disambungkan ke kawasan-kawasan produktif seperti pertanian, perkebunan, dan pariwisata.
"Sehingga betul-betul riil ada manfaatnya bagi rakyat, bagi pertumbuhan ekonomi daerah dan juga mobilitas orang dan barang betul-betul bisa lebih cepat, sehingga kita bisa bersaing dengan negara-negara lain di dunia," kata dia.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional di Jakarta, beberapa waktu lalu juga sudah menekankan bahwa sinkronisasi antara pusat dan daerah harus segera dilakukan, sebagai kunci dari setiap pembangunan yang dilakukan di tanah air.
Kepala Negara mencontohkan, ketika pemerintah membangun ruas jalan dan infrastruktur jalan tol, menurutnya Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) semestinya langsung melihat bagaimana menyambungkan seluruh pembangunan yang ada itu dengan sentra-sentra kawasan produktif seperti wilayah pariwisata, perkebunan dan pertanian termasuk juga sentra kerajinan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bulan Perlahan Menjauhi Bumi, Ini Dampaknya bagi Kehidupan
- Hunian Korban Bencana Sumatera Bakal Dibangun di Lahan Negara
- Tokoh Dunia Kecam Penembakan Bondi Beach yang Tewaskan 12 Orang
- Surya Group Siap Buka 10.000 Lowongan Kerja di Tahun 2026
- Konser Amal di Tangerang Galang Rp1,3 Miliar untuk Sumatera dan Aceh
Advertisement
Kakak Beradik Jadi Tersangka Pemerkosaan di Kulonprogo
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Siswa SMKN 2 Depok Teliti Gunung Gamping yang Tergerus
- Jadwal SIM Keliling Jogja Senin 15 Desember 2025
- Daftar Wilayah Bantul Terdampak Pemadaman Listrik Senin 15 Desember
- Jadwal DAMRI Jogja ke Bandara YIA Senin 15 Desember 2025
- Libur Nataru, Penumpang Pesawat Diproyeksi Tembus 5 Juta
- Jembatan Bailey Teupin Mane Aceh Kembali Bisa Dilalui
- 500 Mahasiswa Dapat Beasiswa Kuliah dari Bupati Magelang
Advertisement
Advertisement




