Advertisement
Respons BPOM Terkait Viral Kandungan Bromat Air Minum Kemasan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan melakukan penindakan terhadap produk yang tidak sesuai dengan aturan keamanan pangan. Meski demikian proses penindakan tersebut melalui sejumlah tahapan dan pembuktian.
Baru-baru ini viral terkait air minum dalam kemasan (AMDK) yang diklaim mengandung bromat. Adapun bromat yang melebihi ambang batas aman diungkapkan oleh Gerald Vincent di media sosial melalui platfrom tiktok.
Advertisement
BACA JUGA : BPOM Awasi Keamanan Pangan untuk Bantu Turunkan Angka Stunting
Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA) menyebutkan mengonsumsi Bromat dalam jumlah besar mengalami gejala gastrointestinal seperti mual, muntah, diare dan sakit perut. Selain itu mengalami efek ginjal, efek sistem saraf dan gangguan pendengaran. Bromat yang melebihi ambang batas pernah ditemukan di beberapa negara seperti Amerika Serikat, China dan Saudi Arabia.
Merespons hal tersebut BPOM RI mengatakan data yang diungkap tersebut bukan merupakan hasil pengujian dari BPOM. Kemungkinan ada laboratorium lain yang melakukan pengujian lebih dahulu.
"Terkait data kandungan Bromat pada AMDK yang beredar luas di media sosial, data tersebut bukan merupakan hasil pengujian BPOM," katanya, Rabu (28/2/2024).
BACA JUGA : 181 Jenis Kosmetik Terlarang Ditemukan BPOM
Ia memastikan secara rutin melakukan pengawasan terhadap AMDK yang beredar di Indonesia. Pihaknya mengedepankan pembuktian ilmiah dan objektif dalam proses pengawasan peredaran obat dan makanan. Masyarakat tentu berharap agar BPOM tidak kecolongan dalam kasus Bromat kali ini seperti pada kasus Etilen Glikol dan Dietilen Glikol (EG/DEG) pada obat batuk.
Menurutnya semua produk harus aman. Jika ditemukan adanya pelanggaran terkait keamanan pangan tentu ada sanksi. "Sanksinya bisa penarikan produk dari peredaran atau izin dicabut," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Golkar Targetkan Kemenangan Pilkada 2024 di Atas 70%
- Mayat Perempuan Ditemukan di Dalam Koper dengan Kondisi Penuh Luka di Cikarang
- Pascaputusan MK dan Penetapan KPU, Mungkin Akan Ada Susunan Koalisi Baru Prabowo-Gibran
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
Advertisement
Jadwal Kereta Bandara YIA Minggu 28 April 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- KPK Tetapkan 2 Tersangka baru Korupdi Proyek Fiktif PT Amarta Karya
- 1.119 WNI Berhasil Dipulangkan ke Tanah Air dari Zona Konflik hingga Bencana Alam
- Pembangunan Rusun ASN di IKN Capai 40 Persen
- Pemerintah Terbitkan Aturan Turunan Terkait Tindak Pidana Kekerasan Seksual
- Pembangunan Jalan Sumbu Kebangsaan IKN Capai 80 Persen
- Predksi BMKG: Seluruh Wilayah Indonesia Hujan Lebat Hari Ini
- Polisi Meninggal Dunia dengan Luka Tembak, Jenazah Korban Ditemukan di Mobil
Advertisement
Advertisement