Advertisement

Promo November

Miliarder Pewaris Hermes Akan Wariskan Harta Rp177 Triliun ke Tukang Kebun

Lajeng Padmaratri
Kamis, 14 Desember 2023 - 20:57 WIB
Lajeng Padmaratri
Miliarder Pewaris Hermes Akan Wariskan Harta Rp177 Triliun ke Tukang Kebun Brand fesyen ternama, Hermes. - Oddity Central

Advertisement

Harianjogja.com, JENEWA—Nicolas Puech, pewaris rumah mode legendaris Hermès, baru-baru ini mengejutkan dunia. Ia mengumumkan niatnya untuk mengadopsi mantan tukang kebunnya yang berusia 51 tahun untuk proses suksesi.

Melansir Oddity Central, Puech yang berusia 81 tahun belum menikah dan tidak punya anak, namun tengah terpikir untuk mewariskan harta kekayaannya. Kini, ia dilaporkan akan menunjuk mantan tukang kebunnya sebagai ahli waris yang sah.

Advertisement

BACA JUGA: Raja Charles III Rupanya Tidak Pernah Makan Siang

Diketahui, generasi kelima keturunan Thierry Hermès ini termasuk di antara  orang-orang terkaya di Swiss dengan kekayaan bersih diperkirakan antara $10,3 miliar (Rp160 triliun) hingga $11,4 miliar (R177 triliun).

Meskipun ada perselisihan dengan keluarganya yang terkenal setelah pengambilalihan besar saham Hermès pada tahun 2014 oleh konglomerat mewah saingannya LVMH, Puech masih memiliki saham yang cukup besar di perusahaan senilai $220 miliar tersebut.

Kini, langkahnya untuk menyerahkan semua hartanya kepada mantan tukang kebun memicu kontroversi. Tukang kebun itu tidak disebutkan namanya, hanya disebut berasal dari “keluarga Maroko sederhana”, dilaporkan menikah dengan seorang wanita dari Spanyol dan memiliki dua anak.

BACA JUGA: Kereta Gantung Tertinggi di Eropa, Jadi Lintasan Perbatasan Swiss-Italia

Surat kabar Swiss Tribune de Geneve baru-baru ini melaporkan bahwa Nicolas Puech telah memulai proses hukum untuk mengadopsi mantan tukang kebunnya. Selain itu, fakta bahwa ia mengadopsi orang dewasa yang sudah berusia paruh baya juga menjadi kejadian yang sangat jarang terjadi di Swiss.

Menariknya, Puech sebelumnya menjanjikan kekayaannya kepada Isocrates Foundation, sebuah organisasi yang didirikan olehnya untuk memerangi misinformasi, sehingga setiap upaya untuk membatalkan kontrak warisan dapat memicu tindakan hukum dari calon penerima manfaat. Yayasan tersebut telah mengeluarkan pernyataan yang menentang pembatalan perjanjian secara sepihak.

Jika tukang kebun berusia 51 tahun itu akhirnya menjadi pewaris tunggal Puech, ia akan mewarisi “setidaknya setengah” kekayaan keturunannya, yang mencakup 5,7% saham Hermès, serta sejumlah properti besar di Marrakesh, Maroko, dan Montreux, Swiss yang bernilai beberapa juta dolar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Oddity Central

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Semarak, Ratusan Atlet E-Sport Sleman Bertarung di Final Round E-Sport Competition Harda-Danang

Sleman
| Sabtu, 23 November 2024, 16:27 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement