Advertisement
Bahan Bakar Menipis, Komisi I Minta Ada Solusi untuk RS Indonesia di Gaza Beroperasi
Api dan asap membubung selama serangan udara Israel di tengah maraknya kekerasan Israel-Palestina, di Jalur Gaza selatan, 11 Mei 2021. - REUTERS / Ibraheem Abu Mustafa
Advertisement
Harianjogja, JAKARTA—Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid meminta pemerintah untuk segera mencari solusi agar rumah sakit Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina, bisa terus beroperasi, menyusul bahan bakar yang mulai menipis.
"Kami minta pemerintah mencari solusi agar RS Indonesia ini dapat berjalan dan tidak terhenti operasional-nya," kata Meutya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (10/11/2023).
Advertisement
Baca Juga: Israel Gempur Sekolah PBB Tempat Warga Gaza Berlindung, 15 Pengungsi Tewas
Dia menyebut bantuan kemanusiaan akan terus diupayakan dikirimkan, setelah bantuan tahap pertama dari pemerintah yang sudah dikirimkan ke Palestina.
"Kami dorong bantuan kemanusiaan. Tahap pertama sudah berangkat dan ini akan berlanjut terus. Apalagi ini untuk kepentingan rumah sakit,” ujarnya.
Baca Juga: Kemenlu RI Tegaskan RS Indonesia di Gaza untuk Tujuan Kemanusiaan
Sebelumnya, Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Atef al-Kahlout, menyatakan rumah sakit tersebut akan berhenti beroperasi secara total karena kehabisan bahan bakar.
"Hari ini, Kamis, 9 November 2023, solar untuk RS Indonesia tersisa 1.100 liter dan ini hanya cukup untuk satu hari saja," kata dia.
"RS Indonesia akan berhenti beroperasi total besok jika tidak ada solar untuk menghidupkan generator sebagai sumber listrik," kata al-Kahlout pada akun lembaga kemanusiaan MER-C Indonesia di platform X, Kamis (9/11/2023).
Baca Juga: Korban Meninggal di Gaza Palestina Capai 8.300 Jiwa
Adapun pada Rabu (8/11/2023), sukarelawan MER-C yang berada di RS Indonesia, Fikri Rofiul Haq, mengatakan bantuan kemanusiaan belum bisa masuk ke wilayah utara Gaza di mana RS Indonesia berada. "Memang ada beberapa truk yang diizinkan masuk ke Jalur Gaza, tapi (bantuan) dari beberapa truk itu belum bisa dibagikan secara merata," ujar Fikri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Real Madrid Vs Juventus, Los Blancos Menang Berkat Gol Bellingham
- Hasil Liga Champions, Chelsea Vs Ajax Amsterdam, Skor 5-1
- Alokasi Dana Desa 2026 di Kulonprogo Turun, Lurah Harapkan Pokir Dewan
- Hasil Liga Champions, Eintracht Frankfurt Vs Liverpool, Pesta The Reds
- Lumbung Mataraman Bendung Semin Bakal Dilengkapi Drone Pertanian
- Cek Harga Emas, Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini
- Bantul Siapkan Masa Transisi Menuju Proyek PSEL di 2027
Advertisement
Advertisement




