Advertisement

Pura Pakualaman Dorong Seluruh Abdi Dalem Mengikuti Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Ini Alasannya

Abdul Hamied Razak
Jum'at, 15 September 2023 - 07:07 WIB
Abdul Hamied Razak
Pura Pakualaman Dorong Seluruh Abdi Dalem Mengikuti Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Ini Alasannya Gusti Kanjeng Bendara Raden Ayu (GKBRAy) Adipati Paku Alam X saat menyalurkan santunan secara simblok kepada ahli waris Sri Sarwono abdi dalem Pura Pakualaman, didampingi Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jateng dan DIY, Cahyaning Indriasari dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jogja Teguh Wiyono, Kamis (14/9 - 2023) ist

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Ahli waris almarhum Sri Sarwono, abdi dalem Puro Pakualaman Yogyakarta, menerima santunan senilai Rp133,5 juta dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan (BPJamsostek).

Santunan, secara simbolis diserahkan oleh Kepala Kantor Wilayah Jateng DIY BP Jamsostek Cahyaning Indriasari, di Puro Pakualaman Kamis (14/9/2023), disaksikan oleh Gusti Kanjeng Bendoro Raden Ayu Adipati (GKBRAy) Paku Alam X dan Kepala Cabang BPJamsostek Yogyakarta Teguh Wiyono.

Advertisement

Cahyaning mengatakan, Sri Sarwono, 70, tercatat menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan sejak Oktober 2022. Karena yang bersangkutan meninggal saat menjalankan tugas sebagai Abdi Dalem di Puro Pakualaman, maka keluarganya berhak menerima santunan Jaminan Kecelakaan Kerja, dengan perincian Jaminan Berkala sebesar Rp 12 juta, Santunan Pemakaman Rp 10 juta dan Santunan Kematian Rp111,5 juta.

BACA JUGA: Kejaksaan Negeri Kulonprogo Dapat Penghargaan karena Bantu Tagih Iuran BPJS

“Pertama kami ikut menyampaikan dukacita atas meninggalnya Bapak Sri Sarwono. Santunan ini sudah tentu tidak sebanding dengan rasa kehilangan keluarga almarhum. Tapi ini menjadi wujud kehadiran negara dalam memberikan perlindungan atau jaminan sosial kepada para pekerja dan keluarganya. Semoga Pak Sarwono husnul khotimah,” kata Cahyaning Indriasari.

GKBRAy Paku Alam X menyambut baik respon cepat BPJamsostek yang hadir dan menyerahkan santunan untuk ahli waris almarhum Sri Sarwono. Ia berharap, hubungan baik antara Puro Pakualaman dengan BPJS Ketenagakerjaan, ke depan bisa terus meningkat, terutama dalam kaitan untuk memberikan perlindungan bagi sekitar 500 abdi dalem.

GKBRAy Paku Alam X menjelaskan, lokasi kerja para abdi dalem saat ini memang tersebar di berbagai tempat dengan ranah kerja yang berbeda-beda. Namun diharapkan, secara bertahap semua abdi dalem bisa terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, mengingat risiko yang bisa datang setiap saat.

Teguh Wiyono menambahkan, untuk saat ini ada 60 Abdi Dalem Puro Pakualaman yang sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, Kepesertaan di BPJS Ketenagakerjaan itu sendiri dibagi menjadi 2 segmen, yaitu segmen BPU (Bukan Penerima Upah) dan segmen PU (Penerima Upah).

“Artinya, di lingkungan Puro Pakualaman, bukan hanya abdi dalem yang bisa menjadi peserta, bahkan para pekerja mandiri di sekitar Puro Paku Alaman juga bisa dan perlu terdaftar sebagai peserta. Jadi kami memohon bantuan, mohon informasi tentang BPJS Ketenagakerjaan dan manfaatnya bisa disampaikan ke saudara, ke tetangga kiri kanan. Supaya lebih banyak lagi warga yang terlindungi jaminan sosial,” pintanya.

Usai secara simbolis menerima santunan, Ny Sri Sarwono warga Gunung Ketur Yogyakarta, juga menyampaikan terimakasih atas santunan yang telah diterima. Ia mengaku, santunan ini sangat berarti, mengingat usianya yang sekarang tidak muda lagi. “Ini jumlah yang tidak sedikit,” katanya.
Selain itu, mengurus klaim ke BPJS Ketenagakerjaan, katanya, ternyata juga tidak sulit. Sejak kelengkapan berkas disampaikan ke kantor BPJS Ketenagakerjaan, kurang dalam 3 (tiga) hari klaim sudah diterima dan langsung terkirim melalui rekening.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Menjelang Iduladha, Pakar UGM Ingatkan Mikroba dalam Daging Kurban

Jogja
| Kamis, 09 Mei 2024, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Makan Murah di Jogja Versi Mahasiswa, Cek Tempatnya

Wisata
| Kamis, 09 Mei 2024, 17:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement