Advertisement
BPS: Bawang Merah Alami Deflasi di Seluruh Wilayah
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA–Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat komoditas bawang merah mengalami deflasi sebesar 12,74 persen secara month to month (mtm) pada Agustus 2023.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, BPS Pudji Ismartini mengatakan bawang merah memberikan andil deflasi Agustus 2023 sebesar 0,05 persen.
Advertisement
"Deflasi bawang merah ini terjadi di semua kota IHK [indeks harga konsumen], deflasi terdalam terjadi di Banyuwangi sebesar 30,11 persen," ujar Pudji, Jumat (1/9/2023).
Penurunan harga bawang merah pada Agustus 2023 terjadi sesuai siklus harga tahun-tahun sebelumnya. Pudji mengatakan, secara historis sejak 2021-2023, deflasi bawang merah memang terjadi sekitar bulan Agustus hingga Oktober. Bahkan, pada Agustus 2022 harga bawang merah mengalami deflasi hingga 25,57 persen (mtm).
Dia membeberkan penyebab deflasi bawang merah kerap terjadi pada periode tersebut. Adanya panen raya serentak di sejumlah wilayah sentra produksi di pulau Jawa, Sumatra dan NTB menjadi pendorong deflasi bawang merah Agustus hingga Oktober.
"Panen raya serentak tersebut mendorong suplai bawang merah menjadi lebih banyak," katanya.
ABCA JUGA: Panen Bawang Merah Bantul Lebihi Angka Nasional
Berdasarkan catatan Bisnis, Senin (28/8/2023), Sekretaris Jenderal Asosiasi Bawang Merah Indonesia (Abmi), Ikhwan Arif menyebut harga bawang merah di tingkat petani telah anjlok hingga berada di kisaran Rp9.000-Rp10.000 per kilogram. Para petani mengeluhkan kerugian hingga Rp15.000 per kilogram.
Padahal berdasarkan Peraturan Badan Pangan Nasional (Perbadan) No.11/2022, pemerintah menetapkan harga acuan pembelian (HAP) bawang merah di tingkat produsen sebesar Rp18.500 - Rp20.000 per kilogram untuk bawang merah konde basah. Sementara bawang merah rogol kering panen ditetapkan HAP di tingkat produsen sebesar Rp25.000 - Rp30.000 per kilogram.
Adapun, HAP bawang merah rogol kering panen di tingkat konsumen ditetapkan sebesar Rp36.500-Rp41.500 per kilogram. Menyitir data panel harga pangan, Bapanas rata-rata harga bawang merah secara nasional di tingkat konsumen pada 1 September 2023 sebesar Rp25.900 per kilogram.
Ikhwan pun mengaku belum ada langkah mitigasi pemerintah untuk menstabilkan harga bawang merah di tingkat petani hingga saat ini.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas PKH Selamatkan Rp6 Triliun, Prabowo: Jangan Mau Dilobi
- Puncak Arus Nataru, Hampir 1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
- 25 Rest Area di Jalur Tol Jateng Siap Layani Arus Nataru
- Krisis Air Melanda Iran, Presiden Akui Situasi Kritis
- BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Indonesia
Advertisement
Makna Natal Ditekankan dalam Misa Malam di FX Kiduloji Jogja
Advertisement
Jogja Puncaki Urutan Destinasi Favorit Liburan Keluarga Akhir Tahun
Advertisement
Berita Populer
- KPK Telusuri Asal-usul Land Cruiser Bupati Bekasi
- Karya Seniman Jogja Tampil di Pameran Natal Vatikan
- Jadwal Terbaru PSIM Jogja vs PSBS Biak, Ini Harga Tiketnya
- KPK Buka Peluang Dalami Peran DPR di Kasus Bekasi
- Oxford United Pecat Gary Rowett Usai Masuk Zona Degradasi
- Format MotoGP Disorot, Brivio Minta Kualifikasi Dipisah
- Dampak AI Generatif: RAM Langka, Harga Ponsel Naik 2026
Advertisement
Advertisement



