Survei Terbaru, Responden Puas Kinerja Polri Memberantas Perdagangan Orang
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Hasil riset Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyebut sebanyak 86,1% responden puas atas kinerja Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam memberantas tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengatakan 35% responden mengetahui salah satu kasus TPPO adalah penjualan ginjal yang melibatkan warga negara Indonesia (WNI) di Kamboja. Dari responden yang mengetahui kasus itu, sebanyak 86,1% merasa puas atas kinerja Polri.
Advertisement
“Jadi ini isu yang dihargai atau diapresiasi oleh masyarakat," ujar Djayadi sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis diterima di Jakarta, Rabu (31/8/2023).
Djayadi merinci responden menyatakan sangat puas adalah sebanyak 18,7%; cukup puas 67,4%; kurang puas 9,6%; tidak puas sama sekali 1,5%; dan tidak tahu atau tidak menjawab 2,8%. Adapun penanganan TPPO oleh Polri dilakukan melalui satuan tugas khusus (satgasus) yang merupakan bentukan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Lebih lanjut dalam survei yang sama, LSI juga mendapati bahwa kepercayaan publik terhadap Polri membaik pada periode Agustus 2023.
BACA JUGA: Tribun Selatan Maguwoharjo Dibuka, 15.000 Tiket Disiapkan
Pada kategori tingkat kepercayaan lembaga negara periode bulan ini, Polri mendapat kepercayaan publik sebesar 67%. Angka itu meningkat dibandingkan periode Juli 2023, yang ketika itu kepercayaan publik kepada Polri adalah 65%.
Dalam salindia yang ditampilkan Djayadi tampak bahwa angka 67% kepercayaan publik kepada Polri terdiri dari delapan% responden yang merasa sangat percaya dan 59% merasa cukup percaya.
Di samping itu, sebanyak 29% responden merasa kurang percaya, tiga% tidak percaya sama sekali, dan satu% tidak tahu atau tidak menjawab.
Survei LSI dilakukan pada 3–9 Agustus 2023 dengan responden sebanyak 1.220 yang dipilih secara multistage random sampling. Margin of error dari 1.220 responden tersebut sekitar 2,9% pada tingkat kepercayaan 95% (dengan asumsi simple random sampling).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
- Pengaruh Dukungan Anies Vs Dukungan Jokowi di Pilkada Jakarta 2024, Siapa Kuat?
- Yusril Bantah Mary Jane Bebas, Hanya Masa Hukuman Dipindah ke Filipina
- ASN Diusulkan Pindah ke IKN Mulai 2025
- Pelestarian Naskah Kuno, Perpusnas Sebut Baru 24 Persen
Advertisement
KPH Yudanegara Minta Paguyuban Dukuh Bantul Menjaga Netralitas di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Korupsi Dana Bantuan Kesehatan, Eks Kepala Puskesmas di Purbalingga Dihukum 1 Tahun Penjara
- Perang Ukraina Vs Rusia, AS Bakal Hapus Utang Ukraina US$4,65 Miliar
- Ini Lima Nama Pimpinan KPK Periode 2024-2029 yang Ditetapkan DPR
- Resmi! Lima Anggota Dewas KPK Ditetapkan DPR, Ini Daftarnya
- Musim Hujan Tiba, Masyarakat Diminta Waspada Ancaman Demam Berdarah
- Seniman Keluhkan Mahalnya Sewa Panggung Seni, Fadhli Zon Bilang Begini
- Pakar Hukum Sebut Penegak Hukum Harus Kejar hingga Tuntas Pejabat yang Terlibat Judi Online
Advertisement
Advertisement