Advertisement
DPRD Kabupaten Magelang Setujui KUA PPAS 2024 dan Penetapan Perda Desa Wisata
Advertisement
MAGELANG—Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Magelang menyetujui tema pembangunan Kabupaten Magelang Tahun 2024 adalah Perwujudan Masyarakat yang Sejahtera, Berdaya Saing dan Amanah.
"Tema tersebut dipilih berdasarkan prioritas pembangunan, permasalahan dan isu strategis daerah, serta sinkroniasasi dengan prioritas provinsi dan Nasional," kata Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Magelang, Saryan Adiyanto melalui juru bicara, Edi Gunawan Yakti dalam rapat paripurna dengan agenda Penandatanganan Nota Kesepakatan Terhadap Rancangan Kua dan PPAS APBD Kabupaten Magelang TA 2024 dan Penetapan Perda Desa Wisata, Kamis (10/8/2023).
Advertisement
Banggar, kata dia, telah berkonsultasi dengan masing-masing komisi di DPRD Kabupaten Magelang untuk mendapatkan masukan terhadap program dan kegiatan yang ada dalam rancangan PPAS. Selain itu Banggar juga telah menggelar rapat kerja bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) atas Rancangan KUA PPAS Tahun Anggaran 2024.
Dari hasil pembahasan, pendapatan bertambah Rp24.236.672.027 dan tidak ada pengurangan pendapatan, sehingga sisa lebih Rp24.236.672.027.
Adapun, belanja, bertambah Rp26.780.410.703 dan berkurang Rp15.312.325.121 sehingga terdapat sisa lebih Rp11.468.085.582. Dari hasil akumulasi Pendapatan dan Belanja, terdapat Sisa Lebih Rp12.768.586.445.
Edi menjelaskan KUA-PPAS menerjemahkan perencanaan strategis jangka menengah (RPJMD dan Renstra-SKPD) ke dalam rencana program, kegiatan dan subkegiatan serta penganggaran tahunan. “KUA-PPAS menjadi penghubung antara proses perencanaan pembangunan dan penganggaran,” kata dia.
BACA JUGA: DPRD Kabupaten Magelang Dorong Peran Perempuan di Semua Bidang
KUA-PPAS menjembatani sinkronisasi dan harmonisasi rencana tahunan dengan rencana strategis serta mengoperasionalkan rencana strategis ke dalam langkah-langkah tahunan yang lebih konkrit dan terukur untuk memastikan tercapainya rencana pembangunan jangka menengah.
Arah Pembangunan
Adapun arah kebijakan Pembangunan Kabupaten Magelang 2024 meliputi pemenuhan upaya kesehatan perorangan dan masyarakat, mewujudkan ketahanan pangan daerah, menjamin ketahanan infrastruktur yang berkualitas, mengembangkan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif usaha kecil menengah.
Mengembangkan ekonomi kreatif, penanganan kebencanaan yang komprehensif dan multidimensi dengan memaksimalkan peran berbagai pihak, meningkatkan pengendalian pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup dan meningkatkan kualitas aparatur.
Bupati Magelang, Zaenal Arifin menyebutkan ada 10 program prioritas pembangunan Kabupaten Magelang Tahun 2024 yaitu Kehidupan Beragama dan Akhlak Mulia, Pendidikan, Kesehatan, Penanggulangan Kemiskinan.
"Pengembangan Pertanian, Pariwisata, dan Usaha Kecil dan Menengah, Sarana dan Prasarana Publik, Lingkungan Hidup, Birokrasi dan Tata Kelola Pemerintahan, Ketentraman, Ketertiban, dan Penanggulangan Bencana, terakhir Kepemudaan dan Olah Raga," katanya.
Dalam rapat paripurna tersebut juga ditetapkan Perda tentang Desa Wisata guna mewujudkan pemberdayaan masyarakat desa melalui pengembangan ekonomi lokal, optimalisasi pengelolaan potensi dan sumberdaya desa melalui pendekatan kepariwisataan, peningkatan taraf hidup masyarakat desa, kelestarian budaya dan tradisi, optimalisasi sarana promosi produk lokal desa, penurunan angka urbanisasi; dan peningkatan pembangunan infrastruktur desa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Aturan Baru Haji, Pemerintah Arab Saudi Larang Semua Orang Masuk Makkah Tanpa Izin, Termasuk Penduduk Setempat
- Peringatan Hari Buruh 2024, Buruh Tuntut Penghapusan Upah Murah hingga Pencabutan UU Cipta Kerja
- Hakim MK Ragukan Keaslian Tanda Tangan Ketum PKN Anas Urbaningrum di Kasus Sengketa Pileg 2024
- Kasus Polisi Bunuh Diri di Jaksel, Kapolresta Manado Diperiksa Polda Sulawesi Utara
- Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Advertisement
6 Kalurahan di Pesisir Selatan Kulonprogo Dipasang EWS Tsunami
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Mengenal Tradisi Seba di Kalangan Masyarakat Suku Badui
- Keamanan Wilayah di Jateng Dinilai Kondusif, Investor Terus Berdatangan
- Korban Tewas Akibat Baniir dan Longsor di Kabupaten Luwu Jadi 14 Orang
- Bareskrim Gerebek Pabrik Sabu di Vila Bali, 3 WNA Ditangkap
- Korlantas Uji Coba Kirim Surat Tilang via Whatsapp
- Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Karyawan Ucapkan Selamat Tinggal
- Kapal KLM yang Mengangkut Sembako Tenggelam di Perairan Meranti, 9 Awak Selamat
Advertisement
Advertisement