Advertisement
10 Perusahaan Terbesar di Dunia Versi Forbes 2023, Ini Daftarnya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Forbes merilis edisi tahunan yang menampilkan daftar perusahaan terbesar di dunia pada Kamis (8/6/2023). Daftar ini didasarkan pada empat metrik dasar, yaitu penjualan, keuntungan, aset, dan nilai pasar.
Dalam Global 2000 tahun 2023, secara keseluruhan perusahaan-perusahaan ini menghasilkan pendapatan sebesar US$50,8 triliun, keuntungan sebesar US$4,4 triliun, memiliki aset senilai US$231 triliun dan kapitalisasi pasar sebesar US$74 triliun.
Advertisement
Daftar tersebut mencakup 58 negara, dengan Amerika Serikat menempati posisi teratas dengan 611 perusahaan, diikuti oleh China & Hong Kong dengan 346 perusahaan, Jepang dengan 192 perusahaan, Britania Raya dengan 67 perusahaan, dan Korea Selatan dengan 59 perusahaan.
JPMorgan Chase, bank terbesar di Amerika Serikat, meraih peringkat nomor 1 untuk pertama kalinya sejak tahun 2011, melompat dari peringkat keempat tahun lalu.
Bank ini menggulingkan Berkshire Hathaway, yang jatuh hingga peringkat No. 338 karena kerugian bersih sebesar US$22,8 miliar akibat penurunan portofolio investasinya.
Saudi Aramco berada di peringkat nomor dua. Sementara, Industrial and Commercial Bank of China (ICBC) berada di posisi ketiga. Disusul China Construction Bank dan Agricultural Bank of China naik tiga peringkat menjadi nomor lima.
Berikut Daftar Perusahaan Terbesar di Dunia Versi Forbes 2023
1. JPMorgan Chase, Amerika Serikat
Penjualan: US$179,9 miliar
Laba: US$41,8 miliar
Aset: US$3,744 miliar
Nilai pasar: US$399,59
2. Saudi Arabian Oil Company (Saudi Aramco), Arab Saudi
Penjualan: US$589,47 miliar
Laba: US$156,36 miliar
Aset: US$653,87 miliar
Nilai pasar: US$2.005,22 miliar
3. ICBC, China
Penjualan: US$216,77 miliar
Laba: US$52,47 miliar
Aset: US$6.116,82 miliar
Nilai pasar: US$203,01 miliar
4. China Construction Bank, China
Penjualan: US$203,08 miliar
Laba: US$48,25 miliar
Aset: US$48,25 miliar
Nilai pasar: US$172,99 miliar
5. Agricultural Bank of China, China
Penjualan: US$186,14 miliar
Laba: US$37,92 miliar
Aset: US$5.366,86 miliar
Nilai pasar: US$141,82 miliar
6. Bank of America. Amerika Serikat
Penjualan: US$133,84 miliar
Laba: US$28,62 miliar
Aset: US$3.194,66 miliar
Nilai pasar: US$220,82 miliar
7. Alphabet, Amerika Serikat
Penjualan: US$282,85 miliar
Laba: US$58,59 miliar
Aset: US$369,49 miliar
Nilai pasar: US$1.340,53 miliar
8. ExxonMobil, Amerika Serikat
Penjualan: US$393,16 miliar
Laba: US$61,69 miliar
Aset: US$369,37 miliar
Nilai pasar: US$439,39 miliar
9. Microsoft, Amerika Serikat
Penjualan: US$207,59 miliar
Laba: US$69,02 miliar
Aset: US$380,09 miliar
Nilai pasar: US$2.309,84 miliar
10. Apple, Amerika Serikat
Penjualan: US$385,1 miliar
Laba: US$94,32 miliar
Aset: US$332,16 miliar
Nilai pasar: US$2.746,21 miliar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Top Ten News Harianjogja.com, Jumat 11 Juli 2025: Dari Polda Jateng Grebek Pabrik Pupuk Palsu sampai Penemuan Mayat Pegawai Kemendagri
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement