Advertisement
Asosiasi Jip Wisata Merapi Turut Dukung Keamanan Jelang Pemilu 2024
Asosiasi Jeep Wisata Lereng Merapi menggelar kelompok diskusi terarah dengan tema Mewujudkan Rasa Aman dan Nyaman bagi Wisatawan Jeep Lereng Merapi Guna Meningkatkan Sektor Pariwisata di DIY, Kamis (8/6/2023). - Harian Jogja - ist
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Asosiasi Jeep Wisata Lereng Merapi menggelar kelompok diskusi terarah dengan tema Mewujudkan Rasa Aman dan Nyaman bagi Wisatawan Jeep Lereng Merapi Guna Meningkatkan Sektor Pariwisata di DIY demi mendukung terjaganya keamanan jelang Pemilu 2024.
Kelompok diskusi terarah itu diadakan di Wisma Sejahtera 3 Gang Giri Kondang, Kaliurang Barat, Hargobinangun, Pakem, Sleman, Kamis (8/6/2023).
Advertisement
Agenda itu menghadirkan narasumber Kepala Bidang Angkutan Umum Dinas Perhubungan DIY Wulan Sapto Nugroho, Kanit 3 Subdit Kamsel Ditlantas Kepolisian Daerah DIY Iptu Surahman dan Ketua Indonesia Offroad Federation Pengurus Daerah DIY Dewata Eka Putra.
Ketua AJWLM Dardiri menuturkan AJWLM Jeep memiliki massa yang cukup banyak di wilayah lereng merapi yang terbagi dua wilayah, yakni barat dan timur. Kondisi ini berpotensi menimbulkan gesekan dan mudah terprovokasi dan rawan ditumpangi oleh tokoh maupun partai politik untuk mencari dukungan menjelang pemilu 2024.
“Hal itu dapat memperkeruh situasi dan dapat mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban dalam menghadapi tahun politik 2024. Apalagi wilayah Pakem, Sleman utara sebagian besar merupakan basis PDIP dan Partai Kebangkitan Bangsa,” ujarnya dalam rilis kepada Harian Jogja, Jumat (9/6/2023).
Selain itu, Dardiri mengungkapkan asosiasi meminta agar Dishub Sleman mengecek secara rutin uji kir secara gratis demi keamanan standar operasional prosedur (SOP) dan memberi kenyamanan wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara sehingga akan berdampak positif bagi objek wisata Gunung Merapi.
Melalui FGD ini Dardiri ingin menyosialisasikan dan mengampanyekan keselamatan dan keamanan yang baik agar pengunjung terlindungi dan dijamin hak-haknya. “Anggota AJWLM agar lebih berhati-hati dalam melaksanakan operasionalnya,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Kronologi Kebakaran Asrama MAN 2 Jogja, Diduga Korsleting Listrik
Advertisement
Sate Klathak Mbah Sukarjo Hadirkan Kuliner Khas di Pusat Kota
Advertisement
Berita Populer
- Libur Sekolah, Siswa Bantul Tetap Terapkan 7 Kebiasaan Baik
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo Minggu 21 Desember
- Pakar UMY Tekankan Peran LKM Jaga Perputaran Ekonomi Desa
- Harga Emas Pegadaian Naik, UBS dan Galeri24 Kompak Menguat
- Penumpang KAI Daop 6 Capai 46.602 di Hari Ketiga Nataru
- Gunung Semeru Erupsi, Kolom Abu Capai 1,2 Kilometer
- BNPB: Banjir Bandang Guci Tegal Belum Ada Korban Jiwa
Advertisement
Advertisement



