Advertisement
6 Potongan Tubuh Ditemukan di Sukoharjo, Bagaimana Hasil Tes DNA?

Advertisement
Harianjogja.com, SUKOHARJO—Sebanyak enam potongan tubuh manusia ditemukan di Solo dan Sukoharjo sejak Minggu (21/5/2023) hingga Senin (22/5/2023). Potongan tubuh kali pertama ditemukan di Sukoharjo yakni tangan kiri di Cemani, Kecamatan Grogol. Disusul potongan kaki kiri di Palur, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo, lalu potongan badan di Cemani.
Temuan potongan tubuh tersebut disusul kemudian dengan temuan kepala orang di dekat pintu air Joyontakan, Solo, pada Minggu sore. Kemudian pada Senin pagi ditemukan potongan lengan kanan disusul alat vital hingga paha pada Senin sore di wilayah Solo.
Advertisement
Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit mengatakan autopsi telah dilaksanakan selama dua jam di RSUD Dr Moewardi Solo, Senin. Secara umum, menurutnya, hasil autopsi yang ditemukan di Sukoharjo yang digabungkan dengan potongan tubuh lain yang ditemukan di Solo identik dengan satu tubuh yang sama.
Kapolres mengungkapkan pihaknya selalu berkoordinasi dengan Polda Jateng dan Polresta Solo untuk sama-sama bekerja membantu agar tubuh korban ditemukan lengkap lantaran potongan kaki kanan hingga betis belum ditemukan. Dalam hasil autopsi tersebut ditemukan tato pada bagian punggung kanan dan lengan.
BACA JUGA: Polisi Temukan 62 Potongan Tubuh Korban Mutilasi di Sleman
“Dari dokter mengungkap itu korban mutilasi. Hasil autopsi secara detail masih proses karena tes DNA dan lainnya memerlukan waktu. Sudah ada beberapa laporan kehilangan sanak saudara yang masuk, laki-laki juga, tapi belum cocok dengan korban. Ada lima laporan yang masuk dari Sukoharjo,” ujar Sigit.
Ke depan, Polres Sukoharjo bersama Polda Jateng dan Polresta Solo akan mengadakan analisis dan evaluasi hasil serta berbagi informasi terbaru setiap dua jam sekali. Personel kepolisian akan disebar ke berbagai wilayah. “Mudah-mudahan dari 1.000 informasi terkumpul ada satu informasi mutiara yang bisa mengungkap kasus ini agar cepat selesai,” terang Sigit.
Saat ini TNI-Polri dibantu masyarakat Sukoharjo dan Soloraya terus melakukan penyisiran hingga waktu yang belum ditentukan. Di Sukoharjo penyisiran dilakukan di sepanjang Bengawan Solo menggunakan speed boat dan perahu. Polisi terus mengimbau masyarakat untuk melaporkan jika ada yang kehilangan sanak saudara atau kerabat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Ruas JJLS Baron Ambles, Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement