Advertisement
KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Intip Agendanya di Sini

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi tempat penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ke-42 ASEAN. Pada acara puncak konferensi ini akan ada delapan pertemuan yang berlangsung.
Rangkaian KTT ke-42 ASEAN akan berlangsung pada 10—11 Mei 2023 di Labuan Bajo. Para pemimpin dari negara-negara Asean, termasuk Timor Leste sebagai negara anggota ke-11 ASEAN dengan status observer, dijadwalkan hadir dalam konferensi itu.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan bahwa akan terdapat dua KTT Asean yang berlangsung di Indonesia. Pertama di Labuan Bajo pada bulan ini, kedua di Jakarta pada September 2023.
Menurutnya, para pemimpin Asean akan fokus membahas isu-isu internal di Asia Tenggara dan berbagai isu penting di luar kawasan itu. Isu yang akan menjadi pembahasan di antaranya penguatan institusi Asean, penyusunan visi ASEAN pasca 2023, hingga perkembangan di Myanmar.
"Terdapat delapan pertemuan dalam dua hari penyelenggaraan KTT ke-42 ASEAN, di mana Bapak Presiden akan memimpin tujuh dari delapan pertemuan tersebut," ujar Retno, dikutip dari keterangan resmi Kementerian Luar Negeri, Selasa (2/5/2023).
Advertisement
BACA JUGA: Hotel di Jogja Serobot Tanah Negara, Pemkot Digugat
Presiden Joko Widodo akan memimpin sesi pleno KTT ASEAN, yakni pertemuan dengan wakil-wakil dari Asean Inter-Parliamentary Assembly (AIPA), Asean Youth, Asean Business Advisory Council (ABAC), dan High-Level Task Force on Asean Community Post-2025 Vision (HLTF-ACV); sesi retreat KTT; serta KTT ke-15 Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT).
Lalu, terdapat KTT ke-15 Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia-Philippines East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA), secara rotasi akan dipimpin oleh Perdana Menteri Malaysia.
Jokowi pun mengundang para pemimpin Asean untuk hadir dalam Sunset Viewing dan Welcoming Dinner pada 10 Mei 2023. Indonesia juga menyiapkan Spouse Programme sebagai rangkaian program bagi para Pendamping Pemimpin ASEAN.
Selain itu, terdapat acara pendukung (side event) berupa Festival Rakyat oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) serta Kemeterian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pada 9—13 Mei 2023. Acara itu mencakup berbagai showcase produk UMKM lokal, beach clean-up, dan pertunjukan budaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Demi Redam Ancaman Tarif Trump, Indonesia Hendak Beli Alutsista dari AS?
- Kebakaran Landa 12 Rumah di Gambir, Satu Orang Luka Bakar
- Guru Ngaji di Pondok Pesantren Tulungagung Ditangkap Polisi, Diduga Cabul kepada Santri
- Januari-Awal April 2025, KSPN Catat Ada 23.000 Pekerja Kena PHK
- LG Batal Investasi di Proyek Baterai Nikel RI
Advertisement

Libur Panjang Paskah, 21.400 Penumpang KA Jarak Jauh Tiba di Stasiun Daop 6 Yogyakarta
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Guru Ngaji di Pondok Pesantren Tulungagung Ditangkap Polisi, Diduga Cabul kepada Santri
- Potensi Zakat dan Wakap Tinggi, Menang Ingin Bentuk Lembaga Pengelolaan Dana Umat
- Antrean Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok Ditarget Selesai pada Minggu
- Ridwan Kamil Resmi Laporkan Lisa Mariana ke Bareskrim
- Kebakaran Landa 12 Rumah di Gambir, Satu Orang Luka Bakar
- Pemerintah Targetkan Kemiskinan Ekstrem Nol Persen pada 2026, Salah Satunya Lewat Sekolah Rakyat
- BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan JKM untuk Ahli Waris Rois di Kalurahan Sriharjo Bantul
Advertisement