Advertisement
Fadli Zon Ungkap Perjanjian Politik Anies-Prabowo-Sandi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA– Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengungkap memang ada perjanjian politik antara Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Sandiaga Uno.
Fadli mengatakan perjanjian itu terkait pilkada. Dia mengaku sebagai orang yang menulis rancangan perjanjian itu, yang dibuat jelang Pilkada DKI Jakarta 2017.
Advertisement
BACA JUGA: TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023
“Ya kan ada beberapa yang saya tahu pada waktu awal itu saya yang mendraf perjanjian untuk Pilkada DKI [2017],” ujar Fadli saat dijumpai di Kantor DPP Partai Gerindra, Senin (6/2/2023).
Dia mengatakan, ada beberapa isi perjanjian terkait keuangan. Namun, yang lebih tahu adalah Sandi.
Ketika dikonfirmasi mengenai kebenaran apakah ada perjanjian utang-piutang senilai Rp50 miliar antara Anies dan Sandi, Fadli juga tak mau menjawab.
Dia menyarankan agar menanyakan langsung ke Sandi.
“Ada beberapa hal lain termasuk terkait dengan keuangan saya tidak tahu. Saya juga tidak tahu. Tanya Pak Sandiaga,” ucapnya.
Fadli menjelaskan, ada tujuh poin dalam draf perjanjian itu. Dia tak mau mengungkapkan apa-apa saja tujuh poin.
“Ada tujuh poin. Kalau itu urusannya, urusan pilkada,” jelas Fadli.
Diberitakan sebelumnya, Sandi belum mau berbicara banyak terkait klaim utang-piutang senilai Rp50 miliar antara dirinya dengan Anies terkait Pilkada DKI Jakarta 2017.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Erwin Aksa yang dahulunya tim sukses pemenangan Anies-Sandi untuk Pilkada DKI Jakarta 2017 menyatakan ada perjanjian utang antara pasangan itu, yang nilai bisa sebesar Rp50 miliar.
Meski begitu, saat dikonfirmasi awak media, Sandi belum mau mengomentari klaim Erwin itu. Dia mengaku belum membaca pernyataan Erwin sehingga memilih tutup mulut.
"Saya baca dulu, belum bisa kasih statement [pernyataan]," ujar Sandi saat ditemui usai acara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-15 Partai Gerindra, di Kantor DPP Gerindra, Jakarta Selatan, Senin (6/2/2023).
BACA JUGA: Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
- Jusuf Kalla: Abai Komitmen FIFA, Indonesia Bisa Kehilangan Kepercayaan Dunia
- Tips Berburu Takjil dan Salat Tarawih di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo
- Listrik Pasar Sukowati Belum Juga Terpasang, Pedagang Protes Sekda Sragen
- Siap-Siap, Jalan Solo-Purwodadi Ditutup Total Akhir April atau Selepas Lebaran
Berita Pilihan
- Polres Magelang Kota Amankan 100 Kilogram Bahan Mercon, 1 Pelaku Ditangkap
- 11,39 Juta Wajib Pajak Telah Lapor SPT Tahunan
- Alasan Kejagung Tuntut Teddy Minahasa Hukuman Mati
- KPK Duga Rafael Alun Trisambodo Terima Gratifikasi Dalam Bentuk Uang
- Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, PDIP Klaim Tidak Ada Beda Sikap dengan Jokowi
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Siklon Herman Ditakuti Oleh Peneliti, Ini Alasannya
- 11,39 Juta Wajib Pajak Telah Lapor SPT Tahunan
- Mantan Ajudan Presiden Jokowi Ditunjuk Jadi Danjen Kopassus
- Wow! Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Kerugian Indonesia Diperkirakan Capai Rp3,7 Triliun
- Artis Berinisial R Diduga Terlibat Kasus Gratifikasi Rafael Alun, Begini Kata KPK
- Belum Ada Laporan Resmi Soal Artis Inisial R ke KPK Terkait Kasus Rafael Alun
- Resmikan Rusun, Mensos Risma Menangis
Advertisement
Advertisement