Prabowo Bantah Menjilat Presiden Jokowi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA— Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto membantah dirinya sering memuji Presiden Joko Widodo (Jokowi) hanya untuk kepentingan pribadinya alias menjilat.
Prabowo mengatakan, selama bergabung ke pemerintahan sejak 2019, dirinya sudah merasakan kepimpinan Jokowi yang berani mengambil sikap. Oleh sebab itu, dia merasa punya kewajiban untuk memuji kinerja Jokowi.
Advertisement
"Bukan saya menjilat, tidak. Saya hanya mau katakan yang benar dan kalau pemimpin kita benar, kita harus akui benar," ujar Prabowo saat menyampaikan pidato di perayaan Hari Ulang Tahun ke-15 Partai Gerindra di Kantor DPP Gerindra, Jakarta Selatan, Senin (6/2/2023).
Dia mencontohkan, saat awal-awal pandemi Covid-19, banyak pihak luar seperti WHO dan negara-negara tetangga yang meminta Indonesia agar menerapkan pembatasan sosial secara total.
Meski begitu, menurut Prabowo, saat itu Jokowi memikirkan nasib rakyat miskin dan yang penghasilannya bergantung pada upah harian.
Jokowi pun akhirnya mengambil keputusan sendiri dan tak bergantung tekanan dari luar.
"Saya jenderal, saya ikut berkali-kali dalam aksi-aksi pertempuran. Saya saksi, saya melihat pemimpin yang bisa ambil keputusan dan pemimpin yang tidak bisa ambil keputusan. Beliau [Jokowi] adalah pemimpin yang bisa ambil keputusan dan keputusannya berani," jelas menteri pertahanan itu.
Prabowo merasa masyarakat Indonesia cenderung lebih suka melihat sifat buruk orang daripada baiknya. Oleh sebab itu, masyarakat kurang menghargai para pemimpinnya.
"Saya ingin tegaskan di sini, bahwa setelah saya gabung dengan pemerintah yang dipimpin Pak Joko Widodo, saya menjadi saksi, saya melihat betapa beliau bekerja keras untuk cita-cita yang sama dengan cita-cita kita [Gerindra]," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Korban Apartemen Malioboro City Syukuri Penyerahan Unit, Minta Kasus Tuntas
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Catatan Hitam Pilkada, Pelajar Meninggal Dunia dalam Kericuhan Saat Kampanye Terbuka di Bima
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Presiden Filipina Sebut Upaya Banding Vonis Mary Jane Jadi Penjara Seumur Hidup Berhasil
- Puncak Arus Mudik Liburan Natal Diprediksi Terjadi pada 24 Desember
- Pekan Depan Dipanggil, Firli Bahuri Diminta Kooperatif
- Libur Natal dan Tahun Baru, Potensi Pergerakan Orang Diprediksi Mencapai 110,67 Juta Jiwa
Advertisement
Advertisement