Advertisement
Gerindra dan PKB Bakal Deklarasi Capres-Cawapres, Ini Bocorannya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan pihaknya dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan mendeklarasikan calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres).
Muzani memaparkan bahwa deklarasi tersebut kemungkinan akan dilakukan pada akhir tahun ini atau awal 2023.
Advertisement
“Ya saya kira antara akhir atau awal tahun, antara itu [waktu deklarasi capres-cawapres]. Saya kira itu batas yang baik,” ungkap Muzani kepada awak media di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (21/11/2022).
Sebagai informasi, Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sudah mendeklarasikan koalisi bersama pada medio Agustus lalu.
Salah satu poin kesepakatan koalisi adalah soal capres-cawapres akan ditentukan bersama antara Ketua Umum (Ketum) Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Meski begitu, Muzani menjelaskan saat ini Prabowo dan Cak Imin belum merundingkan soal nama capres-cawapres yang akan mereka usung bersama.
“Sampai sekarang keduanya belum berunding untuk memutuskan calon presiden apalagi calon wakil presiden. Keduanya punya hak untuk memutuskan tapi juga punya hak untuk memveto setiap nama yang diajukan,” jelas Muzani.
Dia mengatakan, Gerindra memang ingin Prabowo yang jadi capres. Sedangkan, menurutnya, yang paling berpeluang menjadi cawapres Prabowo adalah Cak Imin.
BACA JUGA: Rekahan Tanah Sepanjang 100 Meter Ditemukan di Sambeng Gunungkidul
“Yang paling berpeluang untuk mendampingi Pak Prabowo sesungguhnya Pak Muhaimin karena Pak Muhaimin adalah ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa, yang berdaulat atas dirinya sendiri,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Perahu Nelayan di Kulonprogo Terbalik, 2 Nelayan Selamat
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sejuta Lebih Warga Palestina Menolak Dievakuasi ke Wilayah Selatan Jalur Gaza
- Banyak Orang Hilang Sejak Aksi Demo, Polda Buka Posko Pengaduan 24 Jam
- Respons 7 Desakan Darurat Ekonomi, Luhut Temui Aliansi Ekonom
- Pembunuh Charlie Kirk Dikabarkan Memiliki Riwayat Penyakit Mental
- Awal 2026, Indonesia Terima 3 Pesawat Tempur Rafale
- Kemenkes Akui Hadapi Tantangan Berat dalam Penanganan KLB Campak
- Presiden Nepal Bubarkan Parlemen, Pemilu Dijadwalkan Maret 2026
Advertisement
Advertisement