Advertisement
Jumat, TGIPF Laporkan Hasil Penyelidikan Tragedi Kanjuruhan kepada Jokowi
Kamis, 13 Oktober 2022 - 22:47 WIB
Budi Cahyana

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) akan melaporkan hasil penyelidikan Tragedi Kanjuruhan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), Jumat (14/10/2022).
"Sejak tadi malam saya ada di Bogor untuk memimpin tim ini [TGIPF] karena besok akan melapor kepada Presiden Joko Widodo," terang Mahfud MD dalam forum group discussion Reformasi Sistem Hukum Nasional: Pendekatan Ideologi, Konstitusi, dan Budaya Hukum, Kamis (13/10/2022).
Agenda tersebut juga telah dikonfirmasi Jokowi. Dia akan menerima hasil temuan TGIPF peristiwa Kanjuruhan pada besok pagi.
"Akan dilaporkan besok pagi kepada saya, baru besok pagi. Jadi saya baru bisa menyampaikan besok siang," ujar Jokowi kepada wartawan di Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022).
Sebelumnya, Jokowi juga sempat menagih hasil penyelidikan TGIPF terkait tragedi Kanjuruhan kepada Mahfud MD di sela-sela acara Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas). Mahfud menyebut, bahwa Jokowi telah menunggu hasil temuan TGIPF.
Tim yang disahkan pada 4 Oktober 2022 ini memang menjadi salah satu upaya pemerintah dalam pengusutan kasus tragedi Kanjuruhan yang telah menewaskan ratusan nyawa tersebut.
Kepada TGIPF, Jokowi meminta agar mereka dapat mengusut tuntas tragedi Kanjuruhan dalam waktu kurang dari satu bulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Dua Sekolah Rakyat di DIY Dilengkapi dengan Layanan Internet Cepat
Jogja
| Sabtu, 28 Juni 2025, 18:37 WIB
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dua SD di Gunungpati Kota Semarang Dibobol Maling Saat Libur Sekolah
- 6 Sekolah Swasta Termahal di Indonesia, Ini Rincian Biayanya
- KPK lakukan OTT di Medan, Sumatera Utara
- Jepang Pertimbangkan Hentikan Beri bantuan Biaya Hidup kepada Mahasiswa Asing Jenjang Doktoral
- Hadapi Isu Tarif, RI-Malaysia Optimalkan Kekuatan Domestik-ASEAN
- Enam Orang Kena OTT KPK di Sumut, Terkait Dugaan Korupsi Pembangunan Jalan
- 200 Negara Sepakat Naikkan Anggaran Badan Iklim PBB
Advertisement
Advertisement