Advertisement
Kakek Memasang 9 AC di Apartemen, Tetangganya Mengeluh
Air merembes karena AC tetangga di Singapura. - Oddity Central
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Huang, pria berusia 63 tahun di Singapura memasang sembilan AC di apartemen sewaannya. Dia memasang lima AC di ruang tamu, dua di kamar tidur utama, dan masing-masing satu di dua kamar sisanya. Pemasangan ini menghabiskan uang sekitar 7.200 dolar Amerika Serikat.
Huang mungkin bisa nyaman dengan Sembilan AC tersebut, terutama di musim panas. Namun tidak dengan tetangganya. Apartemen tetangga ternyata terdampak cukup berat. Mulai dari kondensasi sampai dinding yang berjamur. Belum lagi keramik yang retak karena perbedaan suhu.
Advertisement
Sembilan AC yang terpasang di apartemen Huang membuat udara di tempatnya sekitar 18 derajat. “Kami harus mengepel lantai tiga kali sehari. Sakit kepala," kata Liu, tetangga di lantai atas pria itu, dikutip dari Oddity Central, Jumat (23/9/2022).
Selain agar lebih nyaman saat musim panas, pemasangan AC juga sebagai dampak penyakit kanker hati yang Huang derita. Dengan udara yang tetap dingin, Huang mengaku kekebalannya menjadi lebih kuat.
Namun tetap saja tetangga tidak suka. Mereka melapor ke pihak berwenang. Awalnya mereka berunding untuk mencapai kesepakatan. Namun sepertinya diskusi buntu, Huang memilih untuk pindah ke tempat tinggal lain sejak 17 September 2022.
“Tetangga saya bersekongkol melawan saya. Mereka juga pergi ke pihak berwenang dan pers,” kata Huang.
Huang pindah dengan membawa semua AC-nya. "Selama saya bisa hidup dengan nyaman, itu tidak masalah," katanya.
Para tetangga merasa tenang dengan kepindahan Huang. Meski mereka masih perlu mengeluarkan uang untuk mengecat kembali dinding yang berjamur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Oddity Central
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Surya Group Siap Buka 10.000 Lowongan Kerja di Tahun 2026
- Konser Amal di Tangerang Galang Rp1,3 Miliar untuk Sumatera dan Aceh
- Musim Flu AS Catat 2,9 Juta Kasus, 1.200 Orang Meninggal
- Korupsi Kepala Daerah Masih Terjadi, Pakar Nilai Retret Bukan Solusi
- PBB Desak Israel Buka Akses Bantuan, Palestina Angkat Bicara
Advertisement
Bakmi Jawa, Apem Contong, dan Tradisi Nyumbang Jadi WBTB Gunungkidul
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tim Tenis Putri Indonesia Pertahankan Emas SEA Games 2025
- Kraton Jogja Dorong Konservator Masa Depan lewat Pawiyatan Konservasi
- Junta Myanmar Bantah Korban Sipil dalam Serangan RS Rakhine
- Fasilitas Kesehatan Terdampak Bencana Mulai Pulih Bertahap
- Banjir Bandang Probolinggo Rusak 7 Jembatan dan 40 Rumah Warga
- Tunggal Putri Bulutangkis Indonesia Gagal Raih Emas SEA Games 2025
- Produk Rumah Tangga Berisiko Tingkatkan Gangguan Kehamilan
Advertisement
Advertisement




