Advertisement
20 Tokoh Pariwisata Jateng Terima Penghargaan di Ketep Pass
Wagub Jateng Taj Yasin dan Ketua PWI Jateng Amir Machfud bersama para penerima penghargaan Anugerah Pariwisata Jateng 2022 di Ketep Pass, Jumat (23/9/2022) malam. - Ist
Advertisement
MAGELANG-Ajang Anugerah Pariwisata Jawa Tengah yang digelar PWI Provinsi Jawa Tengah, menjadi momentum untuk bangkit dari pandemi. Selain itu juga sebagai ajang berinovasi bagi para pelaku dan stakeholder pariwisata untuk bersinergi membangkitkan kembali sektor pariwisata di Jawa Tengah.
Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, usai memberikan sambutan pada malam Anugerah Pariwisata Jawa Tengah 2022, yang dihelat di Pelataran Panca Arga, Ketep Pass, Kabupaten Magelang, Jumat (23/9/2022) malam.
Advertisement
Sebanyak 20 orang tokoh dan destinasi wisata mendapat penghargaan tersebut. Untuk kategori Inovator Pariwisata Terbaik bidang pemerintahan, yakni Bupati Klaten Sri Mulyani, Bupati Karanganyar Juliyatmono, Bupati Magelang Zaenal Arifin, Bupati Semarang Ngesti Nugraha, Wakil Walikota Semarang/Kepala Badan Pengelolaan Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang Hevearita Gunayabti Rahayu, dan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat
Penghargaan lain diberikan untuk PPSDM Cepu di bidang BUMN, Presiden Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat di bidang industri, dan GM Hotel Mesastila Sugeng Sugiantoro di bidang perhotelan.
Baca juga: Hidden Gems, Curug Silawe di Magelang yang Mempesona
Untuk kategori Destinasi Wisata penghargaan diberikan kepada Angkasa Wijaya Group (Hotel & Resort), Irma Susanti Owner Batik Tulis Custom Identix, Desa Bahasa Borobudur, Candi Joglo Grobogan, D Las Purbalingga, Dusun Semilir Kab Semarang, Jurug Solo Zoo, Saloka Theme Park, SvargaBumi Magelang, serta PT Taman Wisata Candi Borobudur Ratu Boko dan Prambanan.
Taj Yasin meminta kepala daerah untuk saling berkomunikasi soal wisata di wilayah masing-masing. Menurutnya, komunikasi dibutuhkan untuk mengatur strategi agar bisa menambah waktu kunjungan wisatawan.
"Saya harap para penerima anugerah [wisata] jalin komunikasi, bersinergi untuk bareng-bareng membangkitkan kembali sektor pariwisata agar menarik kembali kunjungan wisatawan, bangkit dari pandemi Covid-19," ungkap Taj Yasin.
Untuk kembali membangkitkan wisata di Jateng, kata Taj Yasin, perlu sinergi banyak pihak. Apalagi, pandemi Covid-19 dua tahun lalu memberikan dampak signifikan pada sektor wisata.
Bangun Sinergi
Dia berharap ada sinergi yang baik antara pelaku wisata dan pemerintah. Sehingga yang mendapatkan dampak positif bukan hanya lokasi wisatanya saja namun juga masyarakat. "Bareng-bareng aja, dikuatkan wisatanya," tegasnya.
Pihaknya menyampaikan apresiasi kepada PWI Jateng terkait penganugerahan wisata yang digelar. Menurutnya, penganugerahan ini dapat memacu para pelaku wisata untuk lebih giat lagi dalam mengembangkan pariwisata di Jateng.
"Untuk penganugerahan saya ucapkan selamat dan apresiasi kepada PWI yang mendorong insan pariwisata dan kepala daerah di Jateng untuk meningkatkan dan mengembangkan pariwisata yang ada di daerahnya masing-masing," pungkasnya. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BPS: 6,3 Juta Orang Bekerja di Sektor Transportasi dan Pergudangan
- Serangan Beruang Meningkat, Jepang Izinkan Polisi untuk Menembak
- PBB Khawatirkan Keselamatan Warga Sipil Akibat Perang di Sudan
- Dari Laporan Publik hingga OTT: Kronologi Penangkapan Abdul Wahid
- Media Asing Ungkap Kamboja Tangkap 106 WNI Terkait Jaringan Penipuan
Advertisement
Dua Hari Abrasi Pantai Trisik, Empat Bangunan Milik Warga Rusak
Advertisement
Deretan Makanan Khas Italia yang Tak Kalah Lezat dari Pizza
Advertisement
Berita Populer
- Satpol PP Bantul Tertibkan 1.961 Spanduk Liar
- Topan Kalmaegi Tewaskan 114 Orang, Filipina Tetapkan Bencana Nasional
- Minuman Alami Pereda Refluks Asam Lambung
- Kapasitas Produksi Garam di Pantai Sepanjang Terus Ditingkatkan
- Operasi Zebra Digelar Jelang Libur Nataru 2025
- Siasat Bantul Jaga Pembangunan di Tengah Ketidakpastian Anggaran
- Ombudsman DIY Pastikan Tersangka Pencabulan di Patuk Ditahan
Advertisement
Advertisement



