Advertisement
Hacker Bjorka Beraksi, Informasi Pribadi Menkominfo Bocor

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Bjorka kembali melakukan aksi peretas dari lingkup pemerintahan, kali ini kebocoran data pribadi tersebut diduga menimpa Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate.
Dikutip melalui akun Twitter @darktracer_int, informasi yang diduga milik politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) ini menampilan nama dari Johnny G Plate beserta gelar sarjana yang dimilikinya yaitu S.E.
Advertisement
Bahkan, dari cuitan yang telah mendapat like sebanyak 7.657 dan diretweet sebanyak 2.505 ini terdapat sejumlah informasi pribadi lainnya yang terpantau disensor seperti alamat rumah, nomor ponsel, nomor induk kependudukan (NIK), hingga data vaksinasi.
“Bad actor “Bjorka” leaked personally identifiable information of Indonesia’s Minister of Communications and Information Technology (Kominfo) and mocked him,” cuit dari unggahan akun Twitter @darktracer_int tersebut, Sabtu (10/9/2022).
Sekadar informasi, sebalumnya Bjorka juga telah membocorkan data SIM Card dari 1,3 juta penduduk Indonesia melalui Forum Breached atau Breached Forums.
Adapun, peretas ini juga diduga membocorkan rangkaian surat rahasia untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) termasuk dari Badan Intelijen Negara (BIN).
Dalam unggahannya di breached.to, Bjorka memuat sembilan data, termasuk surat berjudul 'surat rahasia kepada Presiden dalam amplop tertutup' dengan pengirim Badan Intelijen Negara (BIN) dan penerima RI-1.
Secara total, peretas Bjorka mengklaim telah mengantongi 679.180 dokumen berukuran 40 MB dalam kondisi terkompres dan 189 belum dikompres. Beberapa contoh dokumen yang dibocorkan juga ikut dipublikasikan oleh Bjorka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Penanganan Kemiskinan di Kota Jogja Harus Sentuh Akar Masalah
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Biro Perjalanan Haji di Jogja Diperiksa Terkait Korupsi Kuota Haji
- 6 Subkontraktor Diduga Terlibat Dugaan Korupsi Bansos 2020
- Polisi Targetkan 5 Ribu Kamera ETLE Terpasang di 2026
- Alasan Tukang Cukur Lukas Enembe Dipanggil KPK
- Ekonom UGM Nilai Defisit APBN Rp371,5 Triliun Masih Terkendali
- Belanda Konfirmasi Kasus Pertama Varian Baru Mpox
- Pramono: Dana Ngendon di Bank Rp14,6 Triliun Akan Dipakai Bayar Proyek
Advertisement
Advertisement