Advertisement
Sederet Musisi dan Grup Band Papan Atas akan Meriahkan Muktamar ke-48 Muhammadiyah

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO — Sederet musisi dan grup band papan atas bakal menghibur para peserta Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo pada 18-20 November 2022 mendatang. Mereka antara lain Letto, Tantri Kotak, dan Arda Naff, serta orkes keroncong lokal.
Hal ini diungkapkan Sekretaris Panitia Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, Bambang Sukoco, Selasa (30/8/2022). Grup band papan atas itu bakal unjuk gigi menghibur para peserta tamu undangan saat acara Mangayubagyo Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah di halaman Edutorium KH Ahmad Dahlan pada 18 November pukul 19.00 WIB.
Advertisement
“Grup band yang sudah konfirmasi hadir yakni Letto dari Jogja serta pasangan suami istri vokalis Naff, Hatna Danarda dan vokalis Kotak, Tantri Syalindri Ichlasari,” kata Bambang, Selasa.
Selain deretan grup band level nasional, orkes keroncong lokal bakal menghibur dengan lagu-lagu keroncong dalam rangkaian Muktamar Muhammadiyah di Solo. Musik keroncong cukup populer dan dikenal masyarakat dari beragam latar belakang pekerjaan.
Acara malam mangayubagyo merupakan bagian dari kegiatan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah. “Para penggembira juga diperkirakan menghadiri acara tersebut. Ini sudah menjadi kebiasaan untuk menyambut para paserta maupun penggembira sebagai ucapan selamat datang saat kegiatan muktamar,” ujarnya.
Bambang menyampaikan secara umum, persiapan pelaksanaan muktamar mencapai 80 persen. Para peserta undangan maupun penggembira diwajibkan telah menerima vaksin ketiga atau booster.
Sebelumnya, panitia melakukan simulasi pemungutan suara pemilihan pengurus baru menggunakan e-voting pada beberapa hari lalu. “Proses pemungutan suara bisa dilakukan secara cepat menggunakan e-voting,” ujarnya.
Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) sekaligus Ketua Panitia Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo, Sofyan Anif, mengatakan para penggembira berasal dari setiap daerah di Tanah Air.
Mereka berjumlah jutaan orang yang diperkirakan tiba di Kota Bengawan secara bergelombang menjelang pembukaan muktamar. Panitia telah menyiapkan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), masjid, dan rumah warga yang longgar untuk menjadi lokasi transit penggembira.
Apabila masih kurang, panitia bakal mengajukan permohonan ke Pemkot Solo untuk meminjam gedung sekolah. “Gedung-gedung sekolah bisa digunakan untuk transit dan menginap bagi para penggembira. Saya sudah sampaikan beberapa hal penting kepada Mas Wali [Gibran Rakabuming Raka],” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- DPR Soroti Asesmen Awal Program Sekolah Rakyat Kemensos
- Dewan Pers: Wartawan Aman dari Jeratan UU ITE jika Patuh Kode Etik
- Kasus Riza Chalid, Kejagung Kejar Aset hingga Perusahaan Afiliasi
- Politik Jepang, Takaichi Incar Posisi Perdana Menteri
- Ribuan Orang Unjuk Rasa di London Tolak Kunjungan Donald Trump
Advertisement

Jadi Tersangka Kasus TKD, Mantan Lurah Srimulyo Mengajukan Praperadilan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pengamat Kritisi Kasus Pagar Laut Bekasi yang Hanya Berhenti di Tersangka
- Kuasa Hukum Ungkap Banyak Kejanggalan Terkait Kasus Pembunuhan Kacab Bank
- Putus Jaringan Komunikasi, Militer Israel Semakin Brutal Serang Gaza
- Tok! Bunga KPR Subsidi Tetap 5 Persen
- Trump Perpanjang Tenggat Larangan TikTok hingga 16 Desember 2025
- Sekjen GCC Kutuk Serangan Israel ke Gaza
- Tiba di Indonesia, Sapi Impor Australia untuk Dukung MBG
Advertisement
Advertisement