Advertisement

Borobudur Night Carnival Bangkitkan Gairah Kesenian Lokal & UMKM

Nina Atmasari
Minggu, 28 Agustus 2022 - 18:47 WIB
Arief Junianto
Borobudur Night Carnival Bangkitkan Gairah Kesenian Lokal & UMKM Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang, Imam Basori, didampingi Kepala Disdikbud Jawa Tengah Uswatun Hasanah membuka kegiatan Borobudur Night Carnival. - Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, KOTA MUNGKID — Bupati Magelang diwakili Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Magelang, Imam Basori, didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Jawa Tengah, Uswatun Hasanah beserta Kepala OPD terkait, dan Forkompimcam Borobudur membuka kegiatan Borobudur Night Carnival di halaman Kantor Kecamatan Borobudur, Sabtu (27/8/2022).

Kegiatan tersebut digelar dalam rangka memperingati HUT Ke-77 Kemerdekaan RI. 

Advertisement

Imam Basori menyampaikan, pariwisata mempunyai karakteristik pelestarian alam, budaya dan seni yang apabila semakin dilestarikan akan mampu mensejahterakan masyarakat di sekitar lokasi pariwisata.

BACA JUGA: PT SBI Pabrik Cilacap Gelar Festival Runtah Baruwani

Borobudur Night Carnival yang diselenggarakan ini bisa membangkitkan dan menggairahkan kesenian lokal dan UMKM, yang merupakan salah satu modal utama kepariwisataan.

Menurutnya, UMKM yang merupakan cikal bakal dari tumbuhnya usaha besar, juga berperan sebagai pendistribusian hasil-hasil pembangunan, mengembangkan dunia usaha, dan penambahan APBN dan APBD melalui perpajakan.

"Sehingga pengembangan UMKM harus dilaksanakan secara terintegrasi dengan pembangunan ekonomi nasional dan berkesinambungan" kata, Imam Basori.

Oleh karena itu diterbitkan pula Perda Kabupaten Magelang No.9/2017 tentang Pemberdayaan Usaha Mikro. Regulasi tersebut diharapkan bisa memberikan perlindungan dan manfaat untuk masyarakat pelaku bisnis pada umumnya dan pelaku UMKM pada khususnya. 

Kebijakan ini dilakukan karena Pemerintah Kabupaten Magelang memandang UMKM memiliki peran dan kedudukan yang strategis sebagai kegiatan usaha yang mampu memperluas lapangan kerja, memberikan pelayanan ekonomi secara luas kepada masyarakat, dan mampu berperan dalam proses pemerataan dan peningkatan pendapatan.

Dia berharap melalui acara ini dapat dijadikan momentum untuk berbagai pengalaman sesama pelaku usaha serta motivasi, inovasi kepada pelaku UMKM salah satunya dengan memanfaatkan era digital saat ini dan bisa terus semangat.

Sementara itu, Camat Borobudur, Subiyanto menyampaikan Borobudur Night Carnival yang diikuti 11 peserta dari kabupaten dan kota se-Jawa Tengah dan 27 dari desa dan instansi Kecamatan Borobudur adalah event tahunan yang seharusnya sudah terlaksana pada 2018 karena terkendala pandemi Covid-19.

"Kami mulai pada 2022, Semoga ini menjadi awal yang baik untuk kemajuan Borobudur, kemajuan Kabupaten Magelang dan kemajuan bangsa kita," ujar, Subiyanto. 

Subiyanto berharap walaupun sampai saat ini masih ada pandemi Covid-19 pihaknya tetap mencoba untuk tetap menjalankan geliat ekonomi masyarakat ini sehingga nantinya bisa menjadi event tahunan yang menggelorakan wisata di Borobudur.

Dia menambah penyelenggaraan Borobudur Night Carnival ini tetap mematuhi protokol kesehatan, semua peserta diwajibkan untuk vaksin booster. "Untuk penonton sendiri bisa menjaga jarak dan memakai masker," ucap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Layanan SIM Keliling Gunungkidul Rabu 30 Oktober 2024

Gunungkidul
| Rabu, 30 Oktober 2024, 07:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Makanan Ramah Vegan

Wisata
| Minggu, 27 Oktober 2024, 08:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement