Advertisement
Vaksin Covid Booster Kedua Ternyata Belum Menjadi Program Prioritas Kemenkes

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Mohammad Syahril menyampaikan bahwa pemberian vaksin Covid-19 dosis keempat atau booster kedua bagi masyarakat belum menjadi prioritas.
"Untuk saat ini, rencana tersebut tentu saja masih menjadi pemikiran bagi kita bersama. Jadi memang belum menjadi prioritas yang dimiliki oleh Kemenkes," jelas Syahril kepada Bisnis, Sabtu (23/7/2022).
Advertisement
Menurut Syahril, sebelum menetapkan kepentingan pemberian vaksin dosis keempat tersebut, pihaknya masih harus melakukan kajian, seperti mekanisme pemberian vaksin, sasaran vaksinasi, hingga jenis vaksin yang akan digunakan serta ketersediaannya.
Hingga saat ini, sambungnya, Kemenkes masih melakukan pembahasan secara intensif bersama dengan Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI). Syahril menambahkan bahwa Kemenkes juga harus terlebih dahulu mendapatkan izin penggunaan darurat (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"Masih dibahas bersama dengan ITAGI dan kemudian dengan BPOM. Kami juga tentunya perlu membicarajan tentang ketersediaan vaksin yang akan digunakan," kata Syahril.
Sekadar informasi, wacana pemberian vaksin keempat ini muncul setelah muncul isu pandemi Covid-19 tak akan mereda dalam waktu dekat.
Selain itu, wacana ini turut menjadi masukan dan saran yang telah diterima oleh Kemenkes dari berbagai pakar kesehatan Indonesia.
"Pemberian vaksin empat ini juga atas masukan dari berbagai pakar kesehatan, namun kita liat nanti ya, apakah vaksin keempat ini diperlukan atau tidak. Semuanya masih perlu dikaji kembali," kata Syahril.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk, Zulkifli Hasan Jabat Ketua
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
Advertisement

Hasil Investigasi Kebocoran Soal ASPD, Guru SMPN 10 Jogja Tidak Terbukti Membocorkan Soal
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Puluhan Preman di Serang Diringkus Polisi, Paling Banyak Anggota Ormas
- Jawa Barat dan Riau Jadi Pilot Project Zero ODOL
- Pegadaian Edukasi Pegawai Istana Kepresidenan soal Investasi Emas
- Kemensos Sebut 66 Sekolah Rakyat Siap Berdiri Tahun Ini
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- PPATK Sebut Perputaran Dana Judi Online Bisa Tembus Rp150,36 Triliun Selama 2025
- Akhirnya, Paus ke-267 Gereja Katolik Terpilih
Advertisement